BPBD Jateng Perpanjang Modifikasi Cuaca Hingga 27 Maret 2024

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah melakukan perpanjangan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) hingga 27 Maret 2024.

Langkah ini dilakukan karena masih ada potensi cuaca buruk seiring kondisi siklon yang masih dapat berpengaruh pada peluang bencana hidrometeorologi.

"Awalnya TMC kita lakukan pada 15 sampai 20 Maret, kita lakukan evaluasi sebelum hari terakhir, ternyata ada potensi cuaca buruk lagi karena masih ada siklon di Samudera Hindia, jadi kita perpanjang lagi jadi tanggal 27 Maret," ujar Analis Kebencanaan BPBD Jawa Tengah Nita Maulia di Semarang, Kamis (21/3).

Perpanjangan TMC ini dilakukan juga melihat kondisi belum selesainya perbaikan tanggul-tanggul sungai yang jebol yang memicu banjir di Demak dan Kudus.

"Kondisinya juga proses perbaikan tanggul belum selesai, dan ini yang terpenting karena bila intensitas hujan tinggi sementara tanggul belum selesai, banjir akan kembali menerjang," jelas Nita.

Sebelumnya, proses TMC dilakukan tiga kali sehari untuk memecah awan-awan menggumpal di wilayah Laut dengan tujuan mempercepat turunnya hujan di Laut Jawa. Namun, pada malam hari, upaya modifikasi cuaca itu tak bisa dilakukan sehingga beberapa hari curah hujan tetap tak terbendung.