Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia tak menampik kemungkinan besar akan ada parpol di luar koalisi yang akan bergabung ke kubu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Pernyataan Bahlil itu sekaligus menanggapi Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani yang memberi sinyal ada partai di luar Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang akan merapat.
"Feeling saya ada [parpol tambahan di KIM]. Mmm warnanya sejuk ya," kata Bahlil di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (12/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun Bahlil enggan menyebutkan parpol mana yang dimaksud. Adapun parpol yang kini berada di luar KIM adalah NasDem, PKB, PDIP, PPP dan Partai Ummat.
Di sisi lain, Bahlil menyebut Presiden terpilih Prabowo Subianto akan merangkul seluruh pihak demi kemajuan dan kerukunan Indonesia di masa depan.
Pada hari ini, Prabowo pun sudah bertemu dengan Ketua Umum NasDem Surya Paloh. Bahlil menilai kendati mereka berbeda pilihan saat Pilpres 2024, namun mereka tetap sahabat lama.
"Bangsa ini kan nyaman kan, aman kan, kalau seandainya sesama elite, tokoh-tokoh semua bisa duduk bareng, membicarakan secara baik terhadap penyelesaian-penyelesaian masalah bangsa," kata dia.
Sementara saat ditanya apakah Prabowo akan bertemu dengan Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dalam waktu dekat, Bahlil mengaku tak tahu menahu.
"Saya belum tahu ya, tapi andaikan pun itu ada, andaikan pun itu ada hal yang biasa saja ya," ujar Bahlil.
(khr/isn)