Pemerintah akan memecah pemudik yang akan menyeberang dari Pulau Jawa menuju Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Merak milik PT ASDP Indonesia Ferry, Pelabuhan Ciwandan yang di operator Pelindo 2 serta Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ).
Mengutip dari Instagram resmi @humaspoldabanten dan @ditlantaspoldabanten, operasional tiga pelabuhan selama mudik Idulfitri berlaku 3-9 April 2024, mulai pukul 00.00 WIB.
Pelabuhan Merak akan menerima pemudik pejalan kaki, kendaraan roda empat pribadi, bus dan minibus. Kemudian Pelabuhan Ciwandan melayani pemudik sepeda motor, kendaraan golongan VIII dan VII. Sedangkan Pelabuhan BBJ, khusus kendaraan golongan VIII dan IX.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya itu, operasi truk dan kendaraan besar lainnya juga bakal dibatasi di jalan arteri maupun tol. Pembatasan berlaku sejak 05-16 April 2024.
"Di dalam SKB dari tanggal 05-16 (April 2024) steril, tidak boleh beroperasional di jalur tol maupun arteri, kecuali mengangkut sembako, BBM, dan semuanya termuat di SKB tersebut," ujar Wadirlantas Polda Banten AKBP Kukuh Priyo Taruno dalam diskusi di Astra Infra Tol Tangerang Merak, Rabu, (27/3).
Jika ada kendaraan yang membandel, polisi bakal bertindak tegas yakni memutarbalikkan atau menyuruh kendaraan masuk ke lahan parkir yang sudah disiapkan hingga batas waktu yang ditentukan sesuai SKB pemerintah.
"Masih ngeyel, kita keluarkan di pintu terdekat kemudian kita masukkan ke kantong parkir sampai tanggal 16 April selesai diberlakukan baru diperbolehkan jalan, kecuali yang dibolehkan di SKB," terangnya.
Di kesempatan yang sama, Kepala BMKG Serang Anton menyebut selama arus mudik Idulfitri 2024, cuaca di Pelabuhan Merak diperkirakan berjalan baik sehingga diharapkan arus penyeberangan menjadi lancar dan tidak ada penumpukan kendaraan.
"Misalkan El Nino juga sudah mulai turun, normal, angin barat juga mudah-mudahan udah mulai normal, karena kebanyakan untuk daerah Banten itu angin monsun yang banyak berperan untuk ombak laut, arus lautnya juga, kita berharap untuk arus mudik 2024 ini kemungkinan intensitas cuaca akan lebih menurun," ujarnya.
(ynd/isn)