Jalur Maros-Bone Sulsel Tertutup Longsor, Lalu Lintas Lumpuh

Jalur Trans Sulawesi penghubung Kabupaten Maros dengan Bone di Kecamatan Mallawa, Maros, Sulawesi Selatan, tertutup longsor, Kamis (23/5).

Terjadi antrean panjang berbagai jenis kendaraan sepanjang lima kilometer.

Lihat Juga : Empat Desa di Sumsel Diterjang Banjir, Ribuan Warga Terdampak

"Telah terjadi longsoran batu yang cukup besar di jalan poros Maros-Bone," kata Direktur Lalulintas Polda Sulsel, Kombes I Made Agus Prasetya saat dikonfirmasi.

Longsoran batu besar, kata Agus, menutupi seluruh badan jalan yang mengakibatkan kendaraan baik yang mengarah ke Kabupaten Bone maupun ke Maros tidak dapat dilalui.

"Adanya longsoran batu besar di Kecamatan Mallawa, Maros, mengakibatkan jalan tersebut tidak dapat dilalui," ujarnya.

Agus mengatakan material batu yang menutupi seluruh badan jalan tersebut belum dapat disingkirkan dari jalan.

"Batu besar itu belum dievakuasi, karena mengingat malam hari cukup berbahaya, sehingga rencananya besok pagi baru akan dievakuasi," jelasnya.

Lihat Juga : Merauke Terendam Banjir, 2.762 Warga Kena Dampak

Agus menyebut pihaknya telah mengurai antrean kendaraan di ruas jalan tersebut dengan mengarahkan pengendara agar melalui jalur alternatif.

"Jalur alternatif yang pertama yaitu, jalur bulu dua, kemudian jalur alternatif kedua yakni, Sinjai, Bulukumba dan Bone," ujarnya.

Agus mengimbau pengendara yang terjebak antrean kendaraan akibat adanya longsoran batu besar tersebut agar terlebih dahulu beristirahat di tempat yang telah ditentukan petugas.

"Pengendara yang berada di jalur Maros-Bone agar beristirahat sejenak di rest area yang telah ditentukan," katanya.