Pendaki asal Jaktim Ditemukan Meninggal di Toilet Pos Gede Pangrango

CNN Indonesia

Rabu, 29 Mei 2024 10:43 WIB

Seorang pendaki berusia 59 ditemukan meninggal dalam toilet pos pendakian Gunung Gede Pangrango pada Selasa (28/5). — Ilustrasi. Seorang pendaki berusia 59 tahun ditemukan meninggal dalam toilet pos pendakian Gunung Gede Pangrango pada Selasa (28/5). (Istockphoto/Nito100)

Jakarta, CNN Indonesia --

Seorang pendaki asal Jakarta Timur, Henry Tjoa (59), ditemukan meninggal di dalam toilet pos pendakian Gunung Gede Pangrango, Cianjur, Jawa Barat, Selasa (28/5).

Kepala Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) Sapto Aji mengatakan jenazah pendaki itu sudah dibawa ke rumah sakit untuk memastikan penyebab kematiannya.

Sapto Aji mengatakan sebelumnya diketahui pendaki tersebut naik ke Gunung Gede Pangrango bersama dua rekannya via jalur Gunung Putri pada Senin (27/5). Mereka kemudian turun sehari kemudian.

"Mereka turun pada Selasa (28/5) sore melalui jalur yang sama," kata Sapto.

Lihat Juga :

2 Pemuda Ditangkap di Jaksel Kasus Pemalsuan SIM hingga Buku Nikah

Berdasarkan keterangan rekan-rekannya, kata Sapto, setelah sampai di pintu keluar pos baru Gunung Putri, pendaki tersebut pergi ke toilet untuk buang air. Namun, saat ditunggu temannya, Henry tak kunjung keluar.

"Setelah dicek, ternyata yang bersangkutan sudah tergeletak di kamar mandi dan setelah dicek tidak ada denyut nadi," kata dia.

Sapto mengatakan tim Balai Besar pun melakukan evakuasi korban dan membawanya ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Cimacan untuk dilakukan visum.

"Selanjutnya kami berkoordinasi dengan Polsek Pacet untuk penanganan lebih lanjut. Korban sudah dievakuasi ke RSUD Cimacan untuk dilakukan visum untuk mengetahui penyebab kematian," tuturnya.

Terpisah, Kapolsek Pacet AKP Hima Rawalasi, mengatakan pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan oleh RSUD Cimacan.

"Sudah evakuasi dan sekarang korban ada di RSUD Cimacan. Perkiraan karena sakit," kata dia.