Deret Cerita Bangga & Haru 5 Pemenang Hoegeng Awards 2024

pop | CNN Indonesia
Sabtu, 13 Jul 2024 04:04 WIB
Malam penganugerahan Hoegeng Awards 2024 di Jakarta Selatan, Jumat (12/7). Foto: Dok. Tangkapan layar Live streaming Detikcom Hoegeng Awards 2024
Jakarta, CNN Indonesia --

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengabulkan permintaan pemenang Hoegeng Awards 2024 untuk balas budi.

Momen itu terjadi saat Listyo berbincang dengan para pemenang. Acara penghargaan Hoegeng Awards digelar di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta, Jumat (12/7) malam.

Mulanya, Listyo dan Chairman CT Corp Chairul Tanjung berfoto bersama para pemenang Hoegeng Awards 2024. Lalu, mereka sempat berbincang di atas panggung.

Listyo menyampaikan terima kasih kepada Chairul, seluruh tim CT Corp, dan dewan pakar atas terselenggaranya acara ini.

Ia juga sempat mengaku terharu pada acara ini.

"Saya terpaksa ambil tisu tadi, karena saya jadi cengeng. Terima kasih untuk semua ini," ujar Listyo.

Listyo lantas bertanya terkait perasaan para pemenang setelah menerima penghargaan tersebut yang turut disaksikan sejumlah tokoh, termasuk Panglima TNI, Jaksa Agung, hingga para menteri.

Persembahkan untuk Polres Bogor

Pemenang 'Polisi Pelindung Perempuan dan Anak', yaitu Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro menyampaikan terima kasih Listyo.

Rio menyebut penghargaan yang dia terima itu adalah keberhasilan seluruh anggota Polres Bogor. Ia menilai keberhasilan itu tak luput dari kebersamaan yang dibangun.

"Ini adalah hadiah untuk seluruh personel Polres Bogor. Sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada pak Kapolri atas petunjuk dan arahannya," kata Rio.

Rio mengatakan pihaknya akan menjadi yang lebih baik dan sesuai dengan program Presisi.

Pamerkan inovasi

Pemenang kategori 'Polisi Inovatif', yaitu Kasat Lantas Polres Kukar periode 2021-2023, AKP Reza Pratama Rhamdani Yusuf mengaku sangat bangga dan senang atas Hoegeng Awards yang diterima.

Di hadapan Listyo dan para hadirin, Reza turut memamerkan inovasi yang dia lakukan terkait surat izin mengemudi (SIM) untuk penyandang disabilitas.

"Kebetulan kami memiliki inovasi terkait SIM untuk tuna rungu, Jenderal. Dan ini kami berkat dukungan dari Komisi Nasional Disabilitas, kebetulan ada ibu dokter Rahmawati, yang hadir," kata Reza.

Reza menyebut program tersebut dapat terlaksana berkat dukungan dari sosok tersebut. Selain itu, Ia mengatakan inovasi tersebut merupakan bagian kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat.

Minta bantuan untuk balas budi

Setelahnya, giliran pemenang 'Polisi Berdedikasi', yakni Pejabat Sementara Kasat Binmas Polres Jayapura, Iptu I Made Ambo Arjana yang berbicara dengan Listyo.

I Made Ambo mengatakan kemenangan tersebut merupakan kebanggaan bagi dirinya dan masyarakat Papua.

Ia sempat menyinggung rasa haru yang dirasakan berkat lagu Andmesh Kamaleng berjudul 'Hanya Rindu' yang dibawakan dalam acara Hoegeng Awards 2024.

I Made Ambo lantas bercerita soal dirinya yang tak mampu memenuhi permintaan sang ibu lantaran mesti menjalankan tugas dalam tim satuan tugas (satgas).

"Sampai kemudian ibu kami meninggal kami enggak sempat memakamkan karena kami sedang di daerah pedalaman," kata I Made Ambo.

"Permintaan ibu kami supaya kami mengumpulkan keluarga yang terpecah, mana adik bungsu kami juga ada di NTT. Mungkin kalau berkenan bapak, saya nebus utang sama ibu saya, biar adik kami bisa kumpul dengan kami di kampung. Mohon izin," sambung dia.

I Made Ambo juga bercerita soal istri dan anaknya yang mendapatkan bantuan dari seorang warga saat dirinya bertugas di Satgas.

Ia berharap Listyo dapat membantu anak dari sosok yang membantu keluarganya itu dapat lulus bintara.

"Kebetulan dia (red, anak dari yang menolong) ranking dua kemarin, cuma sayangnya kuota sarjana hukum cuma satu di Papua. Berkenan kalau mungkin kami mohon kalau diizinkan dia bisa lulus, jenderal. Sebagai balas budi kami kepada orang tuanya. Terima kasih jenderal," tutur dia.

Listyo menilai permintaan I Made Ambo itu tulus. Oleh karenanya, Listyo pun meminta jajarannya untuk menindaklanjuti permintaan tersebut

Tak hanya itu, Listyo juga menawarkan I Made Ambo kembali ke kampungnya. Tawaran itu langsung disambut oleh I Made Ambo.

"Tapi nanti masyarakat kehilangan kamu," kata Listyo.

"Siap, kalau boleh, tahun depan, Jenderal," jawab I Made Ambo.

"Ya sudah, kamu balik kampung lah," sebut Listyo.

Lanjut ke halaman berikutnya...

Curhat Pemenang Hoegeng Awards: Pengabdian 34 Tahun hingga Kerinduan Anak Papua Tes Polri


BACA HALAMAN BERIKUTNYA
HALAMAN :