Andi Arief Ungkap Alasan Sebut Marshel Widianto Mirip Evita Peron

CNN Indonesia
Senin, 22 Jul 2024 13:32 WIB
Demokrat usung Riza Marshel di Pilkada Tangsel. (CNN Indonesia/Ramadhan Rizki)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Bappilu Partai Demokrat, Andi Arief menganalogikan Marshel Widianto seperti Evita Peron, seorang politikus Argentina yang memiliki pengaruh besar di negaranya.

Menurut Andi, sebelum menjadi Ibu Negara, banyak orang merendahkan Evita sebagai orang miskin, anak haram, dan pekerja seks.

"Dulu, publik Argentina menyebut Evita Peron miskin, anak haram dan pekerja seks," kata dia dalam cuitannya di akun X, Senin (22/7).

Namun, setelah memimpin dan menjadi Ibu Negara, Evita memiliki pengaruh politik yang besar melebihi siapapun di Argentina, kecuali suaminya. Evita juga dikenal sebagai politikus yang baik.

"Kita enggak boleh juga underestimate sama orang ya. Itu Evita Peron di Argentina itu kurang apa itu, jadi cercaan publik. Tapi pas memimpin juga bisa baik," kata Andi.

Evita merupakan istri kedua Presiden Argentina Juan Domingo Perón (1895-1974) dan Ibu Negara Argentina sejak 1946 hingga wafat pada 1952.

Evita memang tidak pernah secara resmi terpilih menjadi pejabat seperti suaminya. Namun, sebagai Ibu Negara, ia memiliki lebih banyak kekuasaan dan pengaruh. Di antara kaum miskin dan kelas pekerja Argentina, Evita mempunyai kharisma yang tidak banyak ditandingi.

Andi meminta publik agar tak meremehkan Marshel yang diusung Partai Demokrat sebagai calon wakil wali kota Tangerang Selatan di Pilkada 2024. Partai Demokrat, kata dia, memberi kesempatan kepada siapapun yang ingin berbuat baik.

Dia sisi lain, politikus elektoral juga menyaratkan dua hal yakni, elektabilitas dan koalisi. Menurut Andi, tak semuda itu memenuhi dua syarat tersebut.

"Mengusung itu perlu dua hal, pertama elektabilitas, kedua ketercukupan koalisi karena ada syarat. Tidak semudah itu mendapat koalisi tambahan. Apalagi dengan kondisi sekarang," katanya.

(thr/isn)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK