Cekcok Cinta Segitiga di Jakbar, Pemulung Tua Kena Peluru Nyasar

CNN Indonesia
Selasa, 13 Agu 2024 12:41 WIB
Ilustrasi. Seorang pemulung tua di Palmerah, Jakbar, terkena peluru nyasar yang dilepaskan seorang pria karena persoalan asmara. (CNN Indonesia/ Adi Maulana Ibrahim)
Jakarta, CNN Indonesia --

Seorang pemulung berinisial PJ (60) terserempet peluru nyasar saat sedang mengambil botol bekas di Jalan Semangka II, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (8/8) malam.

Kapolsek Palmerah, Kompol Sugiran mengatakan peristiwa bermula saat pelaku SM melihat pacarnya, AM, sedang bersama orang lain yakni MK di sebuah taman.

Melihat hal itu, SM dan temannya MG pun mendatangi keduanya. Saat itu, sempat terjadi adu mulut dan berujung pada aksi pemukulan yang dilakukan oleh SM terhadap MK dengan tangan kosong.

"Kemudian pelaku SM mengeluarkan senjata api dari pinggangnya dengan maksud menembak saksi MK, namun dicegah dan dilerai, dipegangi oleh saksi AM," kata Sugiran dalam keterangannya, Selasa (13/8).

Melihat pelaku mengeluarkan senpi, MK pun mencoba menyelamatkan diri. Namun, pelaku terus berusaha menembak MK dengan posisi senpi tersebut sudah dikokang.

Selanjutnya, pelaku SM mengajak MG berboncengan menggunakan sepeda motor untuk terus mengejar MK. Namun, tidak terkejar.

"Selanjutnya motor pelaku terjatuh di dekat jembatan Jalan Semangka 2, kemudian pelaku SM bangkit dan langsung menembakkan senpinya sebanyak dua kali ke arah jalan tersebut," tutur Sugirman.

Di saat bersamaan, korban PJ yang berprofesi sebagai pemulung sedang berada di lokasi untuk memungut botol bekas.

Ketika itu, korban tiba-tiba merasa ada benda asing kecil yang menembus paha kirinya dan terasa panas serta perih. Setelahnya, korban terjatuh lemas dan paha kirinya mengeluarkan banyak darah.

"Warga pada kumpul usai dengar tembakan dan melihat korban terluka, pelaku masih tembakin senjata apinya lagi ke udara supaya warga enggak ada yang nangkap dan berhasil kabur," ucap Kanit Reskrim Polsek Palmerah AKP Ronny.

Ronny mengungkapkan usai melakukan penembakan pelaku melarikan ke arah kali Banjir Kanal Barat atau dekat Rusunawa KS Tubun untuk membuang senjata api.

Disampaikan Ronny, polisi langsung melakukan penyelidikan usai mendapat laporan terkait peristiwa tersebut. Pelaku, lanjut dia, ditangkap pada Jumat (9/8) di Palmerah.

"Jadi ini motifnya cinta segitiga, pelaku cemburu pacarnya ini lagi sama saksi berinisial MK. Cemburu karena MK ini adalah sebagai mantan pacar AM, perempuan yang direbutkan SM dan MK," tuturnya.

Dari hasil pemeriksaan, kata Ronny, pelaku mengaku membeli senjata api dari seorang pria berinisial W yang sudah meninggal sekira enam bulan lalu.

"Kami cari barang bukti di kali BKB dengan melibatkan Den Gegana PMJ yaitu Team Sekoci, Team Detektor dan Team Penyelam. Tapi usaha pencarian BB Senpi yang dibuang pelaku, sampai saat ini belum ditemukan," ujarnya.

(dis/wis)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK