Jokowi Minta Kepala Daerah Tiru Konsep Pembangunan IKN

CNN Indonesia
Selasa, 13 Agu 2024 21:40 WIB
Jokowi mengajak seluruh kepala daerah meniru konsep pembangunan IKN untuk diterapkan di provinsi dan kabupaten/kota masing-masing.
Presiden Jokowi mengajak seluruh kepala daerah meniru konsep pembangunan IKN. (Foto: Tangkapan layar youtube Sekretariat Presiden)
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak seluruh kepala daerah meniru konsep pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara untuk diterapkan di provinsi dan kabupaten/kota masing-masing.

Jokowi menggambarkan IKN sebagai simbol kemampuan bangsa untuk merancang dan membangun kota sesuai dengan visi dan kebutuhan Indonesia masa depan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selamat datang di Ibu Kota Nusantara," kata Jokowi dalam video yang diunggah melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (13/8).

Jokowi menekankan pentingnya perencanaan jangka panjang yang matang dan detail, meskipun tidak selesai dalam satu periode kepemimpinan.

"Saya kira di semua provinsi, kabupaten, dan kota bisa merencanakan, mengonsep kotanya itu ingin dijadikan kota apa," imbuhnya.

Jokowi kemudian menjelaskan IKN dibangun bukan hanya sebagai pusat pemerintahan baru, namun juga sebagai contoh kota masa depan yang dirancang dengan konsep forest city alias kota yang didominasi oleh lingkungan hijau dan bukan beton.

Ia juga menyebut IKN dirancang sebagai smart city yang seluruh aktivitasnya disokong oleh teknologi modern. Selain itu, IKN akan menjadi liveable city alias kota yang nyaman untuk ditinggali, dengan lingkungan yang sehat dan berkualitas udara yang sangat baik.

Jokowi mencatat indeks kualitas udara (AQI) di IKN tergolong sangat baik karena berada jauh di bawah batas maksimal AQI untuk kategori hijau yang berada di angka 50.

"Kemarin pagi saya cek di IKN berapa air quality index-nya, 6 hanya 6. Padahal kendaraannya belum listrik, kalau kendaraannya listrik mungkin menjadi 0," jelasnya.



Jokowi lantas membandingkan AQI di IKN dengan Singapura yang berada di sekitar 53. Sementara di Jabodetabek, menurutnya kerap berkisar di antara 190-200.

Ia kemudian menyinggung biaya yang harus dikeluarkan negara akibat penyakit ISPA yang salah satunya disebabkan karena polusi udara.

"Menkes menyampaikan kepada saya karena udara yang tidak baik sehingga ISPA di Jabodetabek menghabiskan hampir Rp10 triliun," ujar Jokowi.

Lebih lanjut, Jokowi melaporkan perkembangan investasi di IKN. Saat ini menurutnya sudah ada 55 investor yang masuk, dengan berbagai proyek mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga perbankan dan teknologi.

Jokowi kemudian mengajak para kepala daerah untuk meniru model investasi ini di daerah masing-masing, dengan membangun kepercayaan dan memudahkan investor untuk masuk.

"Jadi saya kira bapak/ibu semua bisa meniru konsep kalau memang APBD kita tidak siap, ya model investasi. Tapi untuk menarik investasi itu memang membangun trust atau kepercayaan itu paling sulit," ujarnya.

(khr/pmg)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER