Bamsoet Bakal Temui Bahlil dan Agus Gumiwang Bahas Munas Golkar

Bambang Soesatyo atau Bamsoet mengaku akan menemui Bahlil Lahadalia dan Agus Gumiwang Kartasasmita (AGK) guna membangun kesepakatan siapa di antara mereka yang akan maju di Munaslub Golkar pada 20 Agustus mendatang.

Ia menyebut sebelumnya mereka telah mencapai kesepakatan akan maju di Munas nanti.

"Jauh sebelumnya kita sepakat akan maju bersama-sama. Nah, nanti kita akan bertemu lagi untuk memutuskan siapa di antara kami yang akan maju," kata Bamsoet di kompleks parlemen, Jakarta, Kamis (15/8).

Bamsoet menyebut mereka akan bertemu lagi untuk kemudian berembuk menentukan siapa di antaranya yang akan berkontestasi di Munas yang dipercepat dari jadwal semula setelah Airlangga Hartarto mundur tersebut.

Lihat Juga : Hasto Sebut Ada Menteri Beritahu soal Hasrat Jokowi Jadi Ketum PDIP

Namun, Bamsoet tak menjelaskan kapan rencana pertemuan antara mereka bertiga nantinya.

"Jadi kami belum bertemu lagi untuk berembuk siapa di antara kami bertiga yang akan menjadi ketua umum, kita akan bangun kesepakatan," ucapnya.

Golkar dijadwalkan akan menggelar Munas pada 20 Agustus mendatang. Munas yang seharusnya digelar di akhir tahun dipercepat menyusul mundurnya Airlangga Hartarto sebagai ketum.

Kini Golkar dipimpin oleh Agus Gumiwang Kartasasmita yang menjabat sebagai Plt Ketum. Ia bertugas untuk mengantarkan Golkar menggelar Munas guna menentukan ketum definitif.

Beberapa nama pun bermunculan bakal jadi pengganti Airlangga dari mulai Bahlil, Bamsoet, dan AGK.

Namun, AGK sendiri mengaku takkan maju di Munas nanti. Tetapi, ia memastikan akan mendukung salah satu paslon di munas nanti.

Lihat Juga : Golkar Gelar Munaslub Sepekan Jelang Pendaftaran Pilkada 2024

Sementara itu, Bahlil mengklaim belum mengikuti secara langsung dinamika yang terjadi di partainya usai Airlangga mundur dari Ketum Golkar. Ia menyerahkan mekanisme pergantian pemimpin Golkar kepada Munaslub.

"Saya kebetulan belum mengikuti secara langsung apa dinamikanya di DPP Golkar. Nanti saja pada saat Munas baru kita lihat perkembangannya," kata Bahlil di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu.