Bahlil soal Jokowi Pakai Kuning ke Munas Golkar: Saya Pikir Kader Baru

Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menyapa Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menghadiri penutupan Musyawarah Nasional (Munas) XI Golkar di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (21/8) malam.

Bahlil kemudian mengaku sempat tak mengenali Jokowi lantaran Presiden Jokowi memakai kemeja kuning panjang.

"Izin pak Presiden tadi saya pangling ketika menjemput bapak Presiden," kata Bahlil.

"Saya pikir ada kader Golkar baru yang muncul, ternyata bapak Presiden, karena bajunya sudah kuning. Saya pikir-pikir paten juga barang ini," imbuh Menteri ESDM itu.

Jokowi pun tertawa menanggapi seloroh Bahlil tersebut. Sementara itu, Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Presiden Terpilih RI Prabowo Subianto yang duduk di sebelah Jokowi juga tertawa lalu bertepuk tangan.

Lihat Juga : Jokowi Hadir di Munas Golkar, Didampingi Prabowo dan Gibran

Bahlil selanjutnya juga menyapa Prabowo. Dia menyebut Prabowo adalah seorang purnawirawan yang menjadi anak kandung Partai Golkar.

Ia menyinggung kendati Prabowo telah melahirkan dan memimpin Partai Gerindra, tetap saja sosok itu adalah anak kandung Golkar.

Prabowo memang dikenal memiliki kedekatan emosional dengan Golkar. Dia bahkan pernah mengikuti konvensi partai tersebut untuk dicalonkan jadi presiden pada 2004 silam, lalu sempat menjadi dewan penasihat sebelum akhirnya keluar dan mendirikan Gerindra pada 2008 silam.

Gerindra kemudian menjadi kendaraan politiknya untuk bertarung di Pilpres sejak 2009 lalu.

Lihat Juga : Bahlil Singgung Raja Jawa: Kalau Main-main Celaka, Ngeri-ngeri Sedap

Pada kesempatan di Munas Golkar tersebut, Bahlil juga menyapa putra sulung Jokowi yang juga Wapres terpilih Gibran Rakabuming Raka. Gibran hadir ke Munas Golkar itu dengan busana batif bermotif cokelat.

Menurut Bahlil, Gibran berpenampilan warna khas Gerindra.

"Bajunya warnanya mirip Gerindra, tidak kuning yang enggak apa-apalah, kita bagi-bagi, ada yang di kuning, ada di sana," ujarnya.

Sementara saat menyampaikan pidato, Presiden Jokowi mengaku nyaman bersama Golkar. Jokowi pun memuji Golkar sebagai partai tertua di Indonesia.

"Jangan lupa saya pakai baju kuning," katanya.

Bahlil sebelumnya resmi terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar untuk periode 2024-2029 lewat hasil Munas XI Partai Golkar. Ia terpilih secara aklamasi setelah mengantongi 100 persen dukungan pemilik hak suara Munas mulai dari DPD tingkat satu dan dua, DPP, dan organisasi pendiri dan sayap partai.

Sebagai formatur tunggal, Bahalil selanjutnya akan mengumumkan struktur partai untuk periode kepengurusannya ke depan. Dia bilang struktur kepengurusan akan diumumkan dalam waktu dekat.