Viral Gapura Wisata Sultra Anggaran Rp32 M Pakai Tripleks
Beredar sebuah video memperlihatkan kondisi gapura Kawasan Pariwisata Toroang, Sulawesi Tenggara yang dalam kondisi sebagai titik sudah rusak. Padahal gapura tersebut dibangun dengan menggunakan anggaran sekitar Rp 32 miliar di media sosial hingga viral.
Dalam video tersebut memperlihatkan kondisi gapura saat ini yang banyak mengalami berlubang di beberapa bagian. Gapura ini dibangun dengan menggunakan dari tripleks yang sangat tipis. Gapura tersebut dibangun sebagai akses utama ke lokasi objek wisata Pantai Toronipa, Kabupaten Konawe.
Viralnya video kondisi gapura yang dibangun dengan biaya yang cukup besar, mendapatkan berbagai tanggapan dari netizen, termasuk tokoh publik figur, Uya Kuya di postingan akun Instagram @bisnismillenial.
"Kalo kayak gitu bentukannya, dana Rp 320 juta juga ga pantes," tulis Uya Kuya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Sultra, Belli Harli Tombili mengatakan bahwa terkait dengan gapura wisata itu bukan menjadi kewenangan pihaknya.
"Itu bukan tripleks, itu pakai GRC kalau tidak salah. tapi kalau anggarannya itu bukan di Dinas Pariwisata, itu di bina marga, kami tidak terkait dengan itu," kata Belli kepada CNNIndonesia.
Terpisah, Kepala Dinas SDA dan Bina Marga Sultra, Pahri Yamsul membantah tudingan bahwa gapura wisata tersebut menggunakan tripleks.
"Hoaks itu, sesuai desain yang telah disetujui oleh tim teknis bahan yang digunakan adalah rangka konstruksi baja dan finishing penutup adalah GRC," kata Pahri kepada CNNIndonesia.
Meski demikian, Pahri mengaku belum mengetahui pastinya anggaran pembangunan gapura wisata tersebut, lantaran dirinya belum menjabat sebagai Kadis SDA dan Bina Marga Sultra saat gapura itu bangun pada tahun 2023
"Agustus tahun 2023 mulai pembangunan. (anggaran pembangunnya Rp 32) sekitar itu," katanya.