Jubir: Kaesang Pulang ke Indonesia dari AS Naik Pesawat Komersial

CNN Indonesia
Rabu, 18 Sep 2024 13:44 WIB
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep berjalan usai memberikan klarifikasi terkait jet pribadi di Gedung ACLC Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (ANTARA FOTO/RENO ESNIR)
Jakarta, CNN Indonesia --

Juru Bicara Kaesang Pangarep, Francine Widjojo menyebut Ketua Umum PSI bersama rombongan ikut 'nebeng' bersama pemilik pesawat jet saat bertolak ke Amerika Serikat (AS) Agustus lalu.

"Mas Kaesang nebeng dan berangkat bareng dengan pemilik pesawat. Pemilik pesawatnya adalah teman Mas Kaesang yang searah perjalanan ke Amerika," kata Francine saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (18/9).

Namun Francine tidak merinci siapa pemilik pesawat yang dimaksud. Ia hanya merinci, Kaesang pergi bersama Istrinya, Erina Gudono, kakak Erina, dan seorang staf.

Pun sama dengan pemilik jet yang berangkat dari Jakarta ke AS bersama tiga orang lainnya. Sehingga secara keseluruhan penumpang pesawat jet tersebut berjumlah delapan orang.

Politikus PSI itu juga menegaskan Kaesang pulang ke Indonesia dari Negeri Paman Sam itu dengan menggunakan pesawat komersial.


"Pulangnya tidak bareng karena beda jadwal pulangnya dan Mas Kaesang naik pesawat komersial," ujarnya.

Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK Pahala Nainggolan sebelumnya mengungkap inisial 'Y' sebagai teman yang ditumpangi Kaesang saat pergi ke AS.

Pahala menambahkan jumlah penumpang dalam pesawat jet itu berjumlah empat orang. Kaesang menurutnya pergi bersama Istrinya, Erina Gudono. Kemudian kakak Erina dan seorang staf.

Ia mengatakan temuan itu didapatkan dari keterangan Kaesang saat memberikan klarifikasi di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi atau Gedung Lama KPK, Kuningan, Jakarta Selatan (17/9).

Saat ditanya perihal teman Kaesang berinisial Y yang tidak ikut dalam satu pesawat jet, Pahala menyebut hal itu akan dikonfirmasi lebih lanjut, salah satunya kepada Y sendiri.

Pahala juga menyebut dugaan gratifikasi jet pribadi Kaesang mencapai Rp360 juta apabila dikonversi dari fasilitas yang diterima ke bentuk uang rupiah. Hal itu didapatkan dari pengakuan Kaesang yang menyebut harga tiket per orangnya senilai Rp90 juta.

(khr/isn)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK