Bakal calon wakil gubernur Jakarta Rano Karno menyatakan dirinya dan Pramono Anung siap menerima masukan dan visi dari mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan. Hal itu menyusul Anies yang tak ikut Pilkada 2024.
Ia menilai Anies memiliki visi yang luar biasa. Sehingga, dirinya terbuka menerima hal-hal itu apabila Anies memang mau memberikannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya kembali lagi bilang, secara realita, Bang Anies kan enggak ikut. Sementara beliau ini masih punya visi yang luar biasa. Ya sudah, apa yang bisa dibareng," ujar Rano Karno di acara Deklarasi Relawan Abah for Si Doel di Jakarta, Sabtu (21/9).
"Terserah Bang Anies mau kasih sama siapa. Mau kasih ke sana boleh. Mau kasih ke kami, kami juga siap," tuturya.
Terkait pertemuan langsung dengan Anies, Rano mengatakan masih dalam proses penjadwalan dan tinggal menunggu waktu. Ia sendiri yakin Anies akan sangat welcome menerima kunjungannya nanti.
Meski belum ada pertemuan langsung, Rano mengaku komunikasi antara pihaknya dengan Anies telah berlangsung.
"(Komunikasi) Sudah, kalau komunikasi ya mungkin teman-teman dalam tanda kutip sebagian yang dulu mungkin ada di Bang Anies juga sekarang membantu kita," tuturnya dalamn acara Deklarasi Relawan Abah for Si Doel di Jakarta, Sabtu (21/9).
Lebih lanjut, Rano Karno mengaku senang mendapat dukungan dari Relawan Abah. Namun, hal yang paling membuatnya senang adalah keterlibatan masyarakat yang aktif dalam kontestasi politik ini.
Terlebih, kata Rano, setelah beberapa waktu lalu masyarakat cukup pesimis pada Pilgub Jakarta 2024.
Sebelumnya, Pramono Anung dan Rano Karno sudah bertemu Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Simpang Susun Semanggi pada Kamis (19/9).
Dalam pertemuan itu, Ahok beralasan menerima Pram-Rano di Simpang Susun Semanggi secara kebetulan. Ahok mengaku ingin menunjukkan lokasi itu sebagai infrastruktur yang dibangun untuk menguntungkan semua pihak.
Sementara, Pram pada kesempatan itu mengaku ingin terus belajar dari para mantan gubernur Jakarta. Dia mengaku senang bisa diterima Ahok di lokasi tersebut.
Berdasarkan PKPU, KPU baru akan mengumumkan penetapan pasangan calon pada 22 September, diikuti dengan pengundian serta pengumuman nomor urut paslon pada 23 September.
Dalam Pilgub Jakarta 2024, tiga pasangan calon telah mendaftar. Mereka adalah Pramono Anung dan Rano Karno, Ridwan Kamil dan Suswono, serta Dharma Pongrekun dan Kun Wardhana.
(lom/chri)