Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mengaku sudah memasrahkan jatah menteri untuk partainya ke Presiden terpilih Prabowo Subianto. Ia menegaskan komposisi kabinet merupakan hak prerogatif presiden.
Hal itu ia sampaikan merespons pertanyaan perihal peluang dirinya menjadi Menteri Koordinator di pemerintahan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya kalau menteri itu, itu prerogatifnya bapak presiden terpilih ya. Kami ikut saja," kata Zulhas di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (4/10).
Zulhas tak ingin mengomentari lebih lanjut perihal jatah menteri untuk parpol lain hingga PDIP yang disebut kuat akan bergabung di kabinet Prabowo.
Saat ditanya apakah Gibran, wakil presiden terpilih sekaligus anak sulung Presiden Joko Widodo ikut dilibatkan dalam pemilihan komposisi menteri, Zulhas tidak ingin mengomentari lebih lanjut.
"Sudah itu saja," ujarnya.
Lihat Juga : |
PAN sebelumnya berharap partainya mendapat lebih banyak kursi menteri di kabinet Prabowo.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PAN Eko Patrio mengatakan partainya sudah mendukung Prabowo sebagai calon presiden pada tiga edisi pilpres terakhir.
Saat ini, kata Eko, pembahasan kabinet masih berlangsung cair meski komunikasi terus intens dilakukan. Komunikasi terutama dilakukan Prabowo dengan Zulhas.
(fra/khr/fra)