Ketua DPP NasDem Willy Aditya menyebut Ketua Umum Surya Paloh enggan menjadi Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) untuk Presiden Prabowo Subianto.
Willy menjelaskan Paloh lebih ingin menjadi teman bagi Prabowo yang memberikan saran terkait kehidupan berbangsa dan bernegara.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Enggak, Pak Surya kan enggak mau. Pak Surya tuh ya beliau berteman yang memberikan advice. Pak Surya kan bukan tipe orang yang mau day to day," kata Willy di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (30/10).
Willy menyebut diskusi tentang Wantimpres telah dilakukan oleh Prabowo bersama Surya dalam beberapa pertemuan.
Ia pun menyebut terdapat kemungkinan ada kader NasDem yang menjadi kandidat untuk ditunjuk menjadi Wantimpres.
Meski begitu, Willy mengaku belum tahu siapa nama-nama pasti yang akan bertugas memberi nasihat dan pertimbangan kepada Prabowo.
"Siapa nanti itu ya. Tapi tentu itu yang negarawan ya, orang yang sudah selesai dengan dirinya selesai dengan hal hal yang sifatnya cecereme (remeh temeh)," katanya.
Di sisi lain, Willy menyebut terdapat kemungkinan para Presiden dan Wakil Presiden terdahulu ditunjuk jadi Wantimpres Prabowo.
Terlebih, kata dia, para pemimpin Indonesia terdahulu itu telah memiliki pengalaman yang mumpuni dalam perjalanan kebangsaan.
"Bisa aja itu ya sifatnya kan dewan pertimbangan artinya advisor. Advisory, itu kan tentu pengalaman jam terbang asam garam itu menjadi preferensi utama di dalam konteks dewan pertimbangan," ujarnya.
(mab/fra)