Ribuan relawan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) bergemuruh saat Presiden RI Prabowo Subianto menyapa Siti Hediati Hariyadi, atau Titiek Soeharto di Indonesia Arena, Jakarta Pusat, Sabtu (2/11) petang.
Prabowo hadir dalam kapasitasnya sebagai Presiden RI sekaligus Dewan Pembina GSN. "Ibu ... Siti Hediati Haryadi," sapa Prabowo sebelum membacakan sambutannya.
Mendengar itu, ribuan relawan GSN yang hadir di Indonesia Arena bersorak sorai. Tak hanya itu, banyak warga net juga yang turut mengomentari momen tersebut, dilihat dari siaran yang ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kok tepuk tangannya paling keras. Heran. Maksudnya apa?" tanya Prabowo kepada relawan.
Titiek merupakan putri dari Presiden RI ke-2 Soeharto. Ia sempat menjalin hubungan dengan Prabowo.
Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka beserta sejumlah menteri dan wakil menteri kabinet merah putih. Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf juga hadir.
Dalam sambutannya, Prabowo menekankan persatuan untuk membangun bangsa Indonesia. Tujuan itu pula yang melatarbelakangi terbentuknya GSN ini.
"Semua organisasi masyarakat, kelompok masyarakat, pasti dorongannya adalah ingin lihat bangsa kita sejahtera, ingin lihat bangsa kita sama dengan bangsa-bangsa lain. Kita tak mau jadi selalu negara papan bawah. Kita tak mau selalu dianggap bangsa yang miskin karena kita tahu kita tak miskin, karena kita tahu kita kaya," ucap Prabowo.
(rzr/ryn)