Pj Gubernur Sumut: Aquabike World Championship 2024 Memperkuat PAD

Pemprov Sumut | CNN Indonesia
Senin, 11 Nov 2024 11:06 WIB
Penyelenggaraan Aquabike World Championship 2024 di Danau Toba dapat memberikan dorongan signifikan bagi ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat setempat.
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Agus Fatoni. (Foto: arsip Pemprov Sumut)
Jakarta, CNN Indonesia --

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Agus Fatoni, berharap penyelenggaraan Aquabike World Championship 2024 di Danau Toba dapat memberikan dorongan signifikan bagi ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat setempat.

"Ini adalah kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Sumatera Utara. Untuk kedua kalinya, Sumut dipercaya menjadi tuan rumah ajang internasional ini, dan kami bersyukur atas kesempatan ini," ujar Fatoni dalam keterangan resmi dikutip Senin (11/11).

Untuk itu, Pemerintah Provinsi bersama seluruh Kabupaten dan Kota di Sumatera Utara mendukung penuh terselenggaranya Aquabike World Championship yang akan diadakan pada 13-17 November 2024.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami terus mendorong dan mendukung acara ini agar dapat menggerakkan perekonomian di Sumut, meningkatkan sektor pariwisata, serta memperkuat Pendapatan Asli Daerah (PAD)," katanya.

Sejumlah dukungan itu antara lain, Dinas Kesehatan yang menyediakan tim medis dan unit mobil kesehatan yang standby di venue pertandingan.

Kemudian, Dinas Koperasi dan UMKM yang berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten sekitar kawasan Danau Toba untuk mempromosikan UMKM unggulan Sumatera Utara melalui bazar.

Selain itu, BPBD juga menyiapkan tim SAR di sekitar venue guna menjamin keamanan dan keselamatan seluruh peserta dan pengunjung.

Selanjutnya, Dinas Lingkungan Hidup juga mendukung kebersihan Danau Toba dengan melakukan pembersihan sampah dan penanganan tanaman enceng gondok guna menjaga kelancaran acara serta kelestarian lingkungan.

"Tak hanya itu, Dinas Perhubungan juga mendukung kelancaran transportasi dengan menyediakan akses transportasi dan area parkir dan seputaran parkir sekitar menuju venue pertandingan," jelas Fatoni.

Fatoni menyebut berdasarkan data dari LAPI, penyelenggaraan Aquabike World Championship di Danau Toba memberikan dampak ekonomi signifikan. Bahkan diproyeksikan menyentuh angka sebesar Rp1,86 triliun untuk periode 2023-2027.

"Kontribusi pajak dari acara ini bahkan mencapai Rp39,22 miliar atau setara dengan 10,79 persen dari Pendapatan Asli Daerah Kabupaten. Hal ini menunjukkan potensi besar event internasional dalam memperkuat ekonomi dan pembangunan di Sumatera Utara," ucap Fatoni.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Pariwisata (Menpar) Widiyanti Putri Wardhana mengatakan penyelenggaraan Aquabike World Championship di Danau Toba merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam mewujudkan pariwisata berkelanjutan yang ramah lingkungan dan berdampak positif bagi masyarakat.

"Kami juga berkolaborasi dengan berbagai pihak, baik Pemda dan masyarakat setempat. Sinergi yang baik merupakan kunci utama untuk memastikan bahwa pengembangan kawasan Danau Toba dapat berlangsung dengan baik," jelas Menpar.

Ia percaya dengan semangat kerja sama yang kuat dan kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian alam dan budaya maka Danau Toba akan menjadi destinasi yang tidak hanya menarik tapi juga berkelanjutan bagi generasi mendatang.

"Semoga dengan adanya event internasional, festival musik dan bazar UMKM kali ini maka Danau Toba semakin dikenal di dunia dan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar," ujarnya.

Sebagaimana diketahui, Danau Toba menjadi tuan rumah ajang kompetisi jet ski dunia yang akan di selenggarakan dari tanggal 13-17 November 2024.

Seperti tahun lalu, akan ada empat kabupaten yang menjadi tuan rumah Aquabike World Championship 2024, yaitu Kabupaten Karo, Dairi, Simalungun dan Samosir.

(inh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER