Memasuki musim hujan, risiko bencana alam seperti banjir di wilayah Tangerang Selatan (Tangsel) meningkat. Menyadari pentingnya mitigasi bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tangsel pun mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan, salah satunya dengan mempersiapkan Tas Siaga Bencana (TSB).
Kepala BPBD Tangsel, Sutang Suprianto, menjelaskan bahwa TSB dirancang untuk mempermudah proses evakuasi dan memastikan kebutuhan dasar tetap terpenuhi selama situasi darurat.
"TSB dirancang untuk mempermudah proses evakuasi ke tempat yang lebih aman," ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (29/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia melanjutkan, TSB yang ideal sebaiknya berbahan tahan air (waterproof) agar perlengkapan di dalamnya tetap aman. Sementara untuk isinya bisa mencakup berbagai kebutuhan dasar maupun salinan dokumen penting seperti surat tanah, surat kendaraan, atau akta kelahiran.
Menurutnya, beberapa kebutuhan dasar yang bisa disiapkan dalam TSB adalah pakaian, jaket, handuk, jas hujan, dan selimut. Dalam situasi bencana, perlengkapan tambahan seperti alat bantu penerangan juga dapat dimasukkan sebagai langkah antisipasi.
Sutang turut mengimbau masyarakat mempersiapkan kebutuhan obat-obat pribadi atau tas Pertolongan Pertama pada Kecelakaan (P3K)
"Perlengkapan kesehatan penting disiapkan untuk mengatasi kondisi darurat selama terjadi bencana," jelasnya.
Ia menambahkan, perangkat komunikasi menjadi kebutuhan tambahan yang perlu masyarakat sediakan supaya dapat terhubung dengan informasi terkini tentang situasi bencana.
Selain mempersiapkan TSB, Sutang juga mendorong masyarakat untuk selalu memantau informasi cuaca dan mempelajari rute evakuasi di sekitar tempat tinggal mereka.
Dengan musim hujan yang semakin intens, langkah preventif seperti ini menjadi sangat penting. Keberadaan TSB sebagai langkah persiapan yang matang dan kesadaran yang tinggi dapat meningkatkan peluang keselamatan dan mengurangi dampak buruk yang ditimbulkan.
(rir)