Bahlil Klaim Golkar Paling Inklusif: Beda dengan Partai Lain

Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia mengklaim partainya merupakan yang paling inklusif di Indonesia.

Ia menyebut siapa saja berhak menjadi Ketum Golkar selama memenuhi syarat yang diatur AD/ART partai. Menurutnya, kondisi ini berbeda dengan partai-partai lainnya.

"Tidak ada partai di Republik ini yang se-inklusif, yang terbuka seperti Partai Golkar. Ini adalah momentum kalian, di Golkar ini pemilik sahamnya adalah kita semua kader Partai Golkar. Beda dengan partai yang lain," kata Bahlil di pidatonya dalam acara pelantikan pengurus AMPG, Jakarta, Selasa (11/2).

Bahlil mencontohkan dirinya yang merupakan pengurus Golkar di Papua sebelum akhirnya jadi ketua umum.

Menteri ESDM itu mengaku tak pernah bermimpi bisa menduduki posisi Ketum Golkar seperti hari ini.

Ia mengatakan siapa saja yang memiliki tekad kuat dan berniat baik membangun Indonesia lewat Golkar, maka juga berpeluang menjadi ketum.

"Tapi ingat, Partai Golkar ini tidak hanya cukup visi, ini tidak hanya cukup misi. Jadi, visi, misi, gizi. Jadi kalau cuma cukup di visi-misi, itu tidak bisa bawa gerbong. Tidak ada pertarungan tanpa bensin," ujarnya.

Bahlil jadi Ketua Umum Golkar menggantikan Airlangga Hartarto yang mundur sebelum masa jabatannya berakhir. Ia resmi terpilih secara aklamasi lewat Munas Golkar pada 21 Agustus 2024.