TGB Diperiksa Kejati Sebagai Saksi Kasus Korupsi NTB Convention Center

Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Barat (Kejati NTB) mengakui ada pemeriksaan terhadap mantan Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi terkait kasus dugaan korupsi kerja sama pengelolaan aset pemerintah berupa lahan pembangunan gedung NTB Convention Center (NCC).

"Saya baru dapat informasi hari ini, bahwa Kamis kemarin (13/2) memang ada pemeriksaan mantan Gubernur NTB," kata Juru Bicara Kejati NTB Efrien Saputera di Mataram, NTB, Jumat (14/2).

Penyidik melakukan pemeriksaan mantan Gubernur NTB yang akrab dengan sapaan Tuan Guru Bajang alias TGB tersebut dalam kapasitas saksi.

"Diperiksanya sejak Kamis siang (13/2), diperiksa sebagai saksi," ujarnya.

Lihat Juga : ANALISIS Apakah Vonis 20 Tahun Harvey Moeis Sudah Penuhi Rasa Keadilan?

Dalam penanganan kasus ini, pihak kejaksaan sudah menetapkan dua tersangka.

Pertama, tersangka berinisial DS, Direktur PT Lombok Plaza yang menjabat periode 2012-2016.

Tersangka kedua adalah mantan Sekda Provinsi NTB Rosiady Husaenie Sayuti yang ditetapkan Kejati pada Kamis (13/2),

Untuk kerugian keuangan negara senilai Rp15,2 miliar. Angka kerugian muncul dari hasil audit akuntan publik yang merinci adanya kerugian nilai aset yang belum terbayarkan.

Lihat Juga : Prabowo Harus Laporkan Hadiah Mobil Listrik T10x Erdogan ke KPK

Kejaksaan memastikan kerugian itu muncul dalam periode kerja sama PT Lombok Plaza sebagai pengelola aset milik Pemprov NTB pada tahun 2012-2016.

Namun, kerja sama pemanfaatan aset tidak berjalan sebagaimana yang tertuang dalam perjanjian tahun 2012. PT Lombok Plaza tercatat tidak melaksanakan kewajiban.

Selain pembangunan gedung yang tidak pernah terlaksana dan ganti rugi bangunan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) NTB, PT Lombok Plaza juga tidak menyetorkan kompensasi pembayaran kepada pihak Pemprov NTB.

Lihat Juga : 22 Perwira Tinggi Polri Resmi Naik Pangkat, Ada Jenderal Bintang Tiga