Gempa bumi tektonik berkekuatan Magnitudo (M) 5,9 mengguncang wilayah Asmat, Papua Selatan, Kamis (10/4) sore, sekitar pukul 14.53 WIB.
Hasil analisis BMKG menunjukkan pusat atau episentrum gempa bumi ini berlokasi di darat 113 Km tenggara Asmat, dengan hiposentrum pada kedalaman 49 km di bawah permukaan bumi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya sesar aktif. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault )," demikian keterangan Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono.
Dia menyatakan dari hasil pemodelan menunjukkan gempa bumi itu tak berpotensi tsunami.
Selain itu, guncangan gempa itu dirasakan di daerah Merauke dan Boven Digoel dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).