Petugas keamanan KAI Commuter mengamankan pelaku pelemparan kereta relasi Jakarta Kota-Bogor pada Jumat (11/7) sore.
VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus menjelaskan peristiwa itu terjadi di lintas antara Stasiun Cilebut - Stasiun Bogor, tepatnya di sekitar JPO Pasar Anyar, Bogor.
Ia mengatakan akibat pelemparan itu, kaca pintu kereta terakhir pada rangkaian Commuter Line CLI-125 mengalami retak di sisi kiri kereta.
"Tidak ada korban dari pengguna atas pelemparan ini," kata Joni dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/7).
Ia mengatakan tindakan tersebut sangat berbahaya dan mengancam keselamatan para pengguna serta petugas yang berada di dalam Commuter Line.
"Dampak dari pecahnya kaca di Kereta CLI-125 ini mengakibatkan rangkaian Commuter Line tersebut tidak dapat beroperasi selama tiga hari karena membutuhkan proses perbaikan dan penggantian kaca pintu kereta," ujarnya.
Joni menjelaskan usai menerima laporan pelemparan, petugas pengamanan segera terjun ke lokasi.
"Penelusuran tersebut membuahkan hasil, dan KAI Commuter berhasil menangkap pelaku pelemparan untuk selanjutnya diserahkan ke Kantor Polsek setempat," ujarnya
KAI Commuter tidak mentolerir perbuatan tersebut dan akan berkoordinasi dengan aparat penegak hukum untuk melakukan investigasi serta menindaklanjuti proses hukumnya.
"KAI Commuter berkomitmen dan serius dalam memberantas tindakan vandalisme pelemparan kereta ini karena tidak hanya merugikan, tetapi juga dapat menimbulkan korban jiwa," ujar Joni.