Bupati Bandung Dadang (Kang DS) Supriatna bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Bandung melaksanakan panen padi dalam rangka mendukung program Swasembada Pangan Nasional di lahan sawah Polteper Jalan Radio RW 12 Desa Citereup, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung pada Jumat (25/7).
Kang DS menyampaikan apresiasi kepada Kodim 0624/Kabupaten Bandung yang telah menginisiasi kegiatan panen padi ini.
"Panen padi ini sebagai bentuk nyata dukungan terhadap program swasembada pangan nasional. Ini sebuah program strategis untuk menjaga ketahanan pangan dan kemandirian bangsa," kata Kang DS.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kang DS kemudian menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung menjalankan berbagai kebijakan sebagai dukungan terhadap program Swasembada Pangan Nasional, seperti penetapan pembebasan pajak untuk lahan sawah abadi di 29 kecamatan, dengan total luas mencapai 26.915 hektare.
"Ini merupakan langkah konkret dalam menjaga keberlangsungan lahan pertanian dari alih fungsi yang mengancam ketahanan pangan daerah," tuturnya.
![]() |
Sementara, kebijakan pemberian perlindungan melalui BPJS Ketenagakerjaan kepada 87.782 petani disebut sebagai bentuk penghormatan atas kerja keras dan risiko yang dihadapi dalam keseharian. Adapun pemberian hibah kepada 38 ribu petani yang tergabung dalam 889 kelompok tani menjadi upaya meningkatkan produktivitas, kemandirian, dan kesejahteraan petani di Kabupaten Bandung.
"Alhamdulillah, saya juga merasa bangga menyampaikan bahwa berdasarkan data lapangan, Kabupaten Bandung berhasil mencatat capaian luar biasa. Dari target luas tambah tanaman padi pada periode Oktober 2024 hingga Maret 2025 sebesar 36.199 hektare, telah terealisasi seluas 37.772 hektare. Artinya kita melampaui target tanam sebesar 2.573 hektare," kata Kang DS.
Baginya, capaian ini bukan sekedar angka statistik, melainkan simbol ketekunan para petani, komitmen pemerintah daerah, dan kekuatan kolaborasi lintas sektor yang telah dibangun dengan spirit Bedas.
![]() |
"Dengan potensi ini, kami optimis bahwa Kabupaten Bandung dapat terus memberikan kontribusi signifikan terhadap pencapaian target swasembada pangan nasional," ujar Kang DS.
Ia menegaskan, pemerintah daerah tidak bisa berjalan sendiri. Untuk itu dibutuhkan sinergi seperti yang telah terjalin, yang melibatkan TNI, Polri, Pemerintah Daerah dan para petani. Kang DS pun menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kegiatan panen.
"Semoga semangat panen hari ini menjadi energi kolektif kita dalam mewujudkan Kabupaten Bandung yang lebih Bedas, maju dan berkelanjutan menuju Indonesia Emas," pungkasnya.
Panen padi tersebut turut dihadiri oleh Kapolresta Bandung Kombes Pol Aldi Subartono, Dandim 0624/Kabupaten Bandung Letkol Inf Tinton Amin Putra, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bandung Ina Dewi Kania, Kepala Diskominfo Kabupaten Bandung Teguh Purwayadi dan sejumlah jajaran Dinas atau OPD lingkungan Pemkab Bandung lainnya, serta Camat Dayeuhkolot dan pihak terkait. Para petani dan warga juga ikut melaksanakan panen padi.
(rea/rir)