Pramono Putihkan Ijazah 1.897 Siswa, Total Anggaran Rp7,6 Miliar

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyerahkan bantuan pemutihan ijazah terhadap 1.897 siswa dengan total anggaran Rp7,6 miliar.

Program pemutihan ijazah itu menyasar siswa yang pernah menempuh pendidikan, tetapi belum menerima ijazah karena tunggakan administrasi.

"Dalam kesempatan ini saya ingin menyampaikan untuk pemutihan ijazah pada saat ini akan dibagikan 1.897 atau senilai Rp7,69 miliar," kata Pramono di SMA Islam Said Na'um, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (21/8).

Pramono menjelaskan hingga kini, sudah ada 3.212 ijazah yang diputihkan dengan total anggaran sekitar Rp12 miliar.

Pemprov DKI menargetkan sebanyak 6.652 ijazah diputihkan pada tahun ini.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Baznas, Bazis, yang bekerjasama dengan Pemerintah Jakarta untuk memfasilitasi acara ini," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Pramono juga melepas 1.102 siswa dari semua jenjang pendidikan untuk melaksanakan edukasi trip ke berbagai tempat di Jakarta.

Ia mengatakan Pemprov bakal memfasilitasi siswa-siswa penerima KJP untuk berwisata di Jakarta.

"Saya meminta kepada Bu Nana, Kepala Dinas Pendidikan supaya anak-anak penerima KJP yang belum pernah sama sekali melihat museum, melihat tempat-tempat wisata di Jakarta secara planning, periodik dilakukan dan hari ini kebetulan tadi yang bus pertama untuk anak-anak itu ke museum tekstil, ada juga yang ke museum wayang dan sebagainya," ujarnya.