1 Motor Ducati Noel Ebenezer di Kasus Kemnaker Tak Punya Surat Lengkap
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita satu motor gede pabrikan Ducati milik Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer alias Noel di kasus pemerasan sertifikasi K3.
Ketua KPK Setyo Budiyanto menyebut penyitaan dilakukan penyidik dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Noel dan 10 tersangka lainnya pada Kamis (21/8) kemarin.
"Mengamankan barang bukti yang diduga terkait ataupun yang merupakan hasil dari tindak pidana ini, yaitu satu unit kendaraan roda dua diamankan dari pihak IEG (Noel)," ujarnya dalam konferensi pers, Jumat (22/8).
Setyo menjelaskan motor yang disita tersebut merupakan Ducati Scrambler berwarna biru dengan pelat nomor B 4225 SUQ.
Akan tetapi, ia mengatakan pelat nomor yang digunakan oleh Noel di motor tersebut merupakan palsu alias bodong. Setyo memastikan dari hasil pemeriksaan motor mewah milik Noel itu tidak memiliki surat-surat resmi.
"Paper-nya belum ada. Dibeli secara off the road, kalau tidak salah dari bulan April sudah dibeli tapi sampai sekarang bel dilakukan proses pengurusan BPKP dan STNK," tuturnya.
Setyo menduga hal tersebut sengaja tidak diurus oleh Noel agar kepemilikan motor mewah Ducati itu tidak diketahui oleh aparat. Oleh karenanya dipasang pelat palsu untuk menutupinya.
"Ini mengindikasikan supaya tidak diketahui dulu kemudian dipasang pelat yang kosong yang enggak tahu didapat dari mana," pungkasnya.