Bikin Pelatihan Bahasa, Pramono Dorong Warga DKI Kerja di Luar Negeri

CNN Indonesia
Sabtu, 23 Agu 2025 16:15 WIB
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mendorong warga DKI Jakarta yang masih mencari pekerjaan untuk menjadi pekerja migran Indonesia di luar negeri sebagai solusi untuk menekan angka penganggur di provinsi tersebut. (CNN Indonesia/Adi Ibrahim)
Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mendorong warga DKI Jakarta yang masih menganggur untuk menjadi pekerja migran Indonesia di luar negeri sebagai solusi. 

"Saya sungguh-sungguh mendorong agar warga bekerja di luar negeri dengan memberikan fasilitas pelatihan bahasa asing," kata dia di Jakarta, Sabtu, seperti dikutip dari Antara.

Ia pun mendorong warga Jakarta untuk belajar Bahasa Jepang, Bahasa Korea, Bahasa China, Bahasa Arab dan lainnya agar mereka bisa bekerja di luar negeri.

"Kami mendorong untuk itu," kata dia.

Selain itu, pihaknya juga menyediakan pameran bursa kerja (job fair) yang ditargetkan digelar di Jakarta sebanyak 21 kali di tahun ini.

"Saat ini sudah 13 kali 'job fair' digelar dan hasilnya kami mempertemukan pencari kerja dan lowongan kerja yang tersedia," kata dia.

Menurut dia, berdasarkan evaluasi Pemprov DKI Jakarta, job fair sudah bisa menyerap tenaga kerja yang dibutuhkan di sejumlah perusahaan yang ikut dalam kegiatan tersebut.

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta merilis Keadaan Ketenagakerjaan di DKI Jakarta dengan jumlah angkatan kerja berdasarkan Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas) pada Februari 2025 sebanyak 5,47 juta orang, naik 41,62 ribu orang dibanding Februari 2024.

Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) naik sebesar 0,23 persen poin dibanding Februari 2024.

Penduduk yang bekerja pada Februari 2025 sebanyak 5,14 juta orang, naik sebanyak 30,82 ribu orang dari Februari 2024. Lapangan usaha yang mengalami peningkatan terbesar adalah Aktivitas Jasa Lainnya sebesar 4,42 ribu orang.

Pada Februari 2025 sebanyak 3,19 juta orang (62,05 persen) bekerja pada kegiatan formal, turun sebesar 1,89 persen poin dibanding Februari 2024 dan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada Februari 2025 sebesar 6,18 persen, naik sebesar 0,15 persen poin dibanding pada Februari 2024

(antara/vws)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK