Pramono Anung Melayat ke Rumah Duka Affan Kurniawan

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung melayat ke rumah duka pengemudi ojek online (ojol) Affan Kurniawan (AK) yang meninggal dunia usai dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob di Jakarta Pusat, Kamis (28/8) malam.

Pramono tiba di rumah duka di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (29/8) pagi.

"Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Turut berduka cita sedalam-dalamnya atas berpulangnya saudara kita, Affan Kurniawan Bin Zulkifli. Semoga Allah SWT melapangkan kuburnya serta menempatkannya di surga terbaik," ujar pria yang akrab disapa Pram ini, dalam keterangan yang diterima CNNIndonesia.com.

Pramono juga mengatakan, pihaknya akan memberikan perlindungan dan dukungan untuk keluarga yang ditinggalkan.

Pemprov DKI Jakarta sendiri, lanjut Pramono, memastikan akan memberikan bantuan penuh kepada keluarga korban, mulai dari proses pemulasaran jenazah hingga pemakaman.

"Kami berkomitmen untuk membantu sepenuhnya agar keluarga tidak terbebani. Pemulasaran dan pemakaman akan kami fasilitasi dengan sebaik-baiknya," tambah dia.

Dalam kesempatan yang sama, Pram juga mengajak seluruh pihak untuk menjaga situasi Jakarta agar tetap aman dan kondusif.

"Kami berharap, semua pihak dapat menahan diri dan mengutamakan penyelesaian dengan cara yang damai. Jakarta adalah rumah kita bersama, dan kita harus menjaganya agar tetap harmonis dan tertib," tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, sebuah video beredar luas memperlihatkan mobil rantis Brimob melindas seorang yang mengenakan jaket hijau ojol. Peristiwa itu terjadi di tengah upaya aparat membubarkan massa demonstran yang kian meluas dari depan Gedung DPR RI.

Buntut kejadian itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta Kapolda Metro Jaya untuk segera mengambil langkah yang diperlukan demi menangani korban.

Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheru mengkonfirmasi, pengemudi ojol yang tewas dilindas rantis Brimob tersebut.

Asep meminta maaf atas kejadian ini dan berjanji akan menindak tegas pelaku yang menyebabkan kematian pengemudi ojol AK.