Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meresmikan Gereja Katolik Paroki atau Gereja Kalvari, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Minggu (14/9) kemarin.
Sebelumnya Pemprov DKI Jakarta mengeluarkan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) secara defenitif tuntuk membangun Gereja Katolik Kalvari. IMB tersebut diberikan saat Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan, pada 21 Desember 2021.
Setelah diberikan izin tersebut, maka dilakukan pembangunan hingga Gereja Kalvari Lubang Buaya diresmikan akhir pekan lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat meresmikan gereja guna dimanfaatkan untuk kegiatan beribadah bagi umat Nasrani di daerah setempat tersebut, Pramono pun mengutarakan perasaannya.
"Hari ini saya diberikan kesempatan untuk meresmikan gereja Kalvari, Paroki, Lubang Buaya. Ini sungguh luar biasa," kata dia di lokasi kemarin seperti dikutip dari Antara.
Terkait dengan kondisi banjir yang berdampak pada gereja, ia mengatakan yang sering menjadi keluhan yaitu masalah banjir dan masalah -masalah lain di daerah setempat akan diselesaikan secara bertahap.
Pramono mengaku akan meminta Wali Kota Jakarta Timur dan Dinas Sumber Daya Air untuk melakukan upaya-upaya agar bisa dilakukan pencegahan untuk mengantisipasi banjir dan persoalan lainnya.
"Upaya pencegahan banjir atau persoalan lain dapat dilakukan dengan perbaikan yang tidak mengganggu aktivitas gereja," kata dia.
Di lokasi yang sama, Kepala Paroki Kalvari Romo Johan Ferdinand mengucapkan terima kasih kepada Pramono selaku Gubernur DKI sudah bersedia hadir secara langsung untuk peresmian Gereja Kalvari Lubang Buaya itu.
Menurutnya, gereja itu sudah menerima banyak bantuan secara materi dari PemprovDKI. Oleh karena itu, dia pun mengucapkan terima kasih banyak untuk perhatian pemerintah DKI Jakarta bagi pembangunan gereja ini.
"Kami juga apresiasi Gubernur yang menyatakan gereja ini akan terus mendapat perhatian dan mendapat bantuan materi dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta," kata dia.