Pramono Klaim Jalur Gratis Tol Fatmawati 2 Urai Macet TB Simatupang

CNN Indonesia
Selasa, 16 Sep 2025 13:03 WIB
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengklaim uji coba jalur gratis di gerbang Tol Fatmawati 2, efektif mengurangi kemacetan di Jalan TB Simatupang. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengklaim uji coba jalur gratis di gerbang Tol Fatmawati 2, efektif mengurangi kemacetan di Jalan TB Simatupang.

Pramono mengatakan akan melihat data hingga lima hari ke depan untuk memutuskan apakah kebijakan itu akan diperpanjang hingga Oktober.

"Saya baru bisa memutuskan, menyimpulkan apakah ini kita teruskan sampai dengan akhir Oktober, nanti setelah 4-5 hari. Tetapi intinya sangat menolong kemacetan yang ada di TB Simatupang," kata Pramono di Jakarta Timur, Selasa (16/9).

Pramono telah meninjau uji coba jalur gratis itu pada Senin (15/9) sore.

Ia menjelaskan uji coba itu sejalan dengan batas waktu percepatan pembangunan di Jalan TB Simatupang yang diberikan kepada PAM Jaya, PAL Jaya, dan Dinas Bina Marga hingga Oktober 2025.

Pramono juga telah meminta PT Transjakarta dan MRT Jakarta mengatur operasionalnya agar tidak mengganggu jalur kendaraan lain.

"Sosialiasi ini kan akan kita adakan selama lima hari. Dari jam 17 sampai dengan jam 20.00. Kemarin dari malam tambah-malam tambah ramai dan mengurangi. Tetapi ini kan baru satu hari," katanya.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama Kementerian Pekerjaan Umum menerapkan uji coba penggunaan satu lajur paling kiri di gerbang tol Fatmawati 2 secara gratis.

"Masyarakat dari Jl Fatmawati yang akan menuju Lebak Bulus, selain menggunakan jalan eksisting, dapat juga menggunakan tambahan satu lajur paling kiri dari gerbang tol Fatmawati 2 dan tanpa dipungut biaya," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo dalam keterangan tertulis, Sabtu (13/9).

Syafrin menyampaikan kebijakan itu berlaku hanya untuk kendaraan roda empat. Tidak berlaku untuk kendaraan roda dua atau kendaraan lebih dari roda empat.

"Uji coba akan dilaksanakan pada Senin-Jumat, 15-19 September 2025, pukul 17.00-20.00 WIB. Hal ini merujuk pada data terkait volume kendaraan yang tinggi pada jam sibuk (peak hours) tersebut," ujarnya.

(yoa/isn)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK