26 Siswa Keracunan MBG, Pemkab Mamuju Sulbar Tetapkan Status KLB

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) menetapkan status kejadian luar biasa (KLB) setelah 26 siswa di Kecamatan Tapalang mengalami keracunan usai menyantap makan bergizi gratis (MBG).

"Iya (KLB) ditetapkan Dinkes Mamuju," kata Kadis Kesehatan Sulbar, Nursyamsi Rahim kepada wartawan, Jumat (26/9).

"Hingga saat ini, dari 26 anak yang keracunan MBG, 7 anak masih dirawat di Puskesmas. Sementara 2 siswa yang sempat kritis dirujuk ke RSUD Mamuju dan RS Punggawa Malolo," tambahnya.

Nursyamsi mengatakan 17 siswa telah dipulangkan setelah dianggap sembuh.

Lihat Juga : 23 Siswa di Mamuju Keracunan MBG Dirawat, 2 Anak Kritis Membaik

Menurut Nursyamsi, tim dari Dinkes Sulbar dan Mamuju telah melakukan investigasi epidemiologi, termasuk pengambilan sampel makanan di sekolah dan di dapur MBG, kemudian diserahkan ke BPOM.

Nursyamsi mengaku pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dari BPOM terkait penyebab terjadinya keracunan yang dialami 26 siswa di Mamuju.

"Saat ini, kami fokus memastikan semua pasien mendapat perawatan terbaik. Pengawasan makanan di sekolah akan kami perketat," pungkasnya.

Lihat Juga : Data Kasus Keracunan MBG versi BGN per 22 September: 4.711 Korban