Ketua Fraksi PDIP di DPR RI Utut Adianto angkat suara jelang setahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming yang akan jatuh pada 20 Oktober mendatang.
Utut memberikan dua catatan dalam hal itu. Pertama, dia mengaku menghargai sejumlah niat baik dan langkah pemerintah dalam setahun terakhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Langkah itu mulai rekonsolidasi nasional, Danantara, Koperasi Merah Putih, hingga makan bergizi gratis (MBG).
"Itu pertama, itu yang menjadi hulunya. Mulai dari konsep Danantara, konsep Koperasi Desa Merah Putih, dan mewujudkan makan bergizi gratis," kata Utut di kompleks parlemen, Rabu (15/10).
Namun, kedua, Utut tak menampik ada kekurangan dalam pelaksanaan sejumlah program tersebut. Dia menilai hal itu hanya masalah teknis.
Hanya saja, secara garis besar, kata dia, program-program itu memiliki hulu yang benar. Wakil Sekjen DPP PDIP itu mengatakan program-program Presiden akan bermuara pada sosialisme khas Indonesia.
"Sehingga golnya nanti bahwa sosialisme yang lebih baik, sosialisme ala Indonesia yang lebih baik dan kesejahteraan rakyat lebih meningkat," kata Utut.
Utut juga mendukung keputusan Presiden Prabowo agar RI bergabung dengan forum BRICS. Menurut dia, keputusan itu penting agar Indonesia terus memperluas pangsa pasar.
"Kalau konsep kita masuk ke BRICS itu hemat saya juga sangat oke, memperluas pangsa pasar," kata dia.