Prabowo: Katanya Aktivis, Kok Bakar Gedung DPR Didanai Uang Rakyat

Presiden RI Prabowo Subianto menyinggung tindakan vandalisme yang terjadi dalam aksi demonstrasi.

Ia mempertanyakan sikap para pelaku yang mengaku sebagai aktivis demokrasi tetapi justru menunjukkan tindakan yang kontradiktif.

"Katanya aktivis demokrasi tapi membakar lembaga-lembaga demokrasi, membakar gedung DPR yang dibayar dengan uang rakyat yang dibayar dengan uang rakyat merusak terminal bus yang pakai bus itu orang yang enggak punya mobil," kata Prabowo di Sidang Senat Terbuka UKRI, Sabtu (18/10).

Prabowo mengatakan bahwa demokrasi ala Indonesia ialah mengedepankan nilai gotong royong dan persatuan.

Ia mengaku sedih apabila ada pihak yang justru menjelek-jelekkan bangsa sendiri.

Prabowo mengakui masih banyak permasalahan yang harus diatasi di Indonesia.

Ia mencontohkan, salah satunya ialah Indonesia masih membutuhkan banyak lapangan kerja baru untuk meningkatkan ekonomi.

"Bagaimana kita mau punya lapangan kerja yang banyak kalau ekonomi tidak tumbuh dengan cepat, bagaimana ekonomi mau tumbuh dengan cepat kalau kita ribut di antara pemimpin saling jelek-jelekin saling menimbulkan kebencian mau bikin kerusuhan," ucapnya.