Pria Viral Ngaku Anak Propam Bawa Mobil Barbuk Minta Maaf ke Polri
Seorang pria yang viral di media sosial karena mengklaim merupakan anak dari anggota Propam Polda Metro Jaya dan bisa menggunakan mobil yang disebutnya sebagai barang bukti suatu perkara meminta maaf kepada institusi Polri.
Lewat video yang dibuat pada Minggu (23/11), pria yang enggan menyebut namanya itu mengaku telah mencemarkan nama baik Polri. Dia menegaskan pernyataan dalam video yang viral sebelumnya adalah tidak benar.
"Saya ingin meminta maaf kepada institusi Polri karena sudah mencemarkan nama baik Polri," katanya lewat keterangan video.
Pria tersebut mengklarifikasi bukan merupakan anak dari anggota Propam Polda Metro Jaya. Mobil yang digunakannya pun bukan barang bukti suatu perkara.
"Saya terpaksa melakukan hal tersebut karena saya mendapat tekanan dan intimidasi dari debt collector," imbuhnya.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya mengungkapkan bakal memintai keterangan pria yang mengaku anak dari anggota Bidang Propam dan membawa mobil disebut barang bukti.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto mengatakan pendalaman tersebut diperlukan karena apa yang disampaikan pria tersebut kemudian viral di media sosial tidak sesuai kenyataan.
"Saat ini yang bersangkutan berada di Yogyakarta, tentunya harus dimintai keterangan dengan statement yang bersangkutan itu apa dan kendaraan itu sudah dapat dipastikan bukan barang bukti," ujar Budi saat dikonfirmasi melalui pesan tertulis, Minggu (23/11).
Budi menegaskan pria dimaksud tidak mempunyai hubungan dengan salah satu anggota yang bekerja di bagian Propam Polda Metro Jaya. Dia pun menjelaskan status kendaraan yang diklaim pria tersebut sebagai barang bukti suatu perkara adalah tidak benar.
"Tidak benar orang tua yang bersangkutan anggota Propam. Kendaraan dimaksud statusnya pindah kredit, bukan mobil barang bukti dan saat ini masih didalami apa maksud yang bersangkutan menyampaikan hal tersebut," tandasnya.