Pramono Dorong Transformasi Kota Global Lewat AsiaBerlin Summit 2025

Pemprov DKI Jakarta | CNN Indonesia
Selasa, 25 Nov 2025 14:37 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, hadir sebagai pembicara utama pada pembukaan AsiaBerlin Summit 2025 di Rotes Rathaus, Berlin, Jerman, pada Senin (24/11).
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, hadir sebagai pembicara utama pada pembukaan AsiaBerlin Summit 2025 di Rotes Rathaus, Berlin, Jerman, (Foto: Pemprov DKI Jakarta)
Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, hadir sebagai pembicara utama pada pembukaan AsiaBerlin Summit 2025 di Rotes Rathaus, Berlin, Jerman, pada Senin (24/11).

Forum tahunan ini mempertemukan pemimpin kota, investor, pembuat kebijakan, dan ekosistem teknologi dari Eropa dan Asia untuk memperkuat kolaborasi inovasi global.

Kehadiran Pramono sekaligus menandai momentum diplomatik penting dalam peringatan 31 tahun kemitraan Sister City Jakarta-Berlin yang telah terbangun sejak 1994.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam sambutannya, Pramono menekankan visi besar Jakarta dalam dekade transformasi.

"Tujuan kami adalah membawa Jakarta masuk ke jajaran 50 kota global terdepan pada tahun 2030. Transformasi tidak bisa dilakukan sendirian-kami membutuh­kan kemitraan global, dan Berlin adalah mitra strategis dalam perjalanan ini," ujarnya di hadapan delegasi internasional.

Ia kemudian memaparkan tiga prioritas pembaruan kota: peningkatan kualitas transportasi publik, penguatan kebijakan transisi energi, dan pembangunan ruang terbuka hijau.

Ia menyebut perencanaan perluasan jaringan Transjabodetabek ke-7 daerah penyangga, peningkatan penggunaan bus listrik dari 420 unit menjadi 10.047 pada 2030, serta pembangunan 300 Ruang Terbuka Hijau (RTH) baru sebagai langkah konkret yang tengah berjalan.

"Kami sedang membangun kota yang lebih hijau, lebih bersih, dan lebih manusiawi-bukan hanya modern secara infrastruktur, tetapi juga berkelanjutan," tegasnya.

Tak datang sendiri, Pramono juga membawa sejumlah startup Indonesia untuk menunjukkan kekuatan ekosistem digital tanah air.

Anatara lain Crustea yang menghadirkan IoT untuk budidaya perikanan berkelanjutan; Indera Agri dengan precision farming; hingga Inspigo yang mengembangkan pendidikan AI on-demand.

Langkah ini menegaskan peran Jakarta sebagai bagian dari lanskap inovasi Asia. Gubernur Pramono juga menegaskan bahwa Jakarta bukan hanya konsumen teknologi global-kami juga produsen ide, talenta, dan inovasi dari Asia Tenggara.

Menutup pidatonya, Pramono menyampaikan ajakan kolaborasi dan keberlanjutan hubungan kedua kota.

"Jakarta dan Berlin berbagi tantangan yang sama-mobilitas, perubahan iklim, pertumbuhan penduduk, dan kesenjangan. Daripada berjalan sendiri, kita dapat menjadi contoh bahwa kota-kota dunia bisa bekerja bersama untuk mencari solusi, bukan sekadar kompetisi. Saya mengundang Berlin untuk hadir di Jakarta dan membangun masa depan bersama," tuturnya.

(inh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER