Tim SAR Evakuasi Pendaki Hipotermia di Gunung Agung Bali

CNN Indonesia
Selasa, 23 Des 2025 08:09 WIB
Seorang remaja putri asal Kabupaten Tabanan, Bali mengalami hipotermia saat melakukan pendakian di Gunung Agung, Bali. (Arsip Humas Basarnas Bali)
Jakarta, CNN Indonesia --

Seorang remaja putri asal Kabupaten Tabanan, Bali, berinisial NKK (16) mengalami hipotermia saat melakukan pendakian di Gunung Agung, di Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali, Senin (22/12).

Putu Bhayangkara selaku Koordinator Lapangan Pos SAR Karangasem mengatakan, awalnya korban bersama tiga rekannya mulai pendakian sekitar pukul 11.00 WITA.

"Pada saat turun, pada ketinggian 2300 Mdpl yang bersangkutan mengalami hipotermia. Kemudian kami terima laporan dari teman yang bersangkutan," kata Putu Bhayangkara, Selasa (23/12) pagi.

Kondisi korban mengeluh kedinginan dan lemas hingga tidak sanggup melanjutkan perjalanan turun. Malam itu mereka memutuskan untuk membuat tenda, sembari menunggu bantuan datang.

Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar yang mendapatkan informasi permintaan bantuan evakuasi dan segera mempersiapkan peralatan serta personel. Untuk mempercepat upaya penyelamatan, Pos SAR Karangasem segera berkoordinasi dengan pemandu lokal untuk mendahului naik menuju posisi korban. Sementara itu, 7 personel Pos SAR Karangasem bergerak menuju Pura Pengubengan, Gunung Agung.

Selanjutnya, Search and Rescue Unit (SRU) berikutnya menyusul menuju Pos 2 dengan 6 personel sekitar pukul 01.05 WITA. Akhirnya para anggota Pemandu Hutan Desa Mahawana Basuki Besakih berhasil menemukan korban bersama rekannya pada ketinggian 2050 Mdpl.

"Selanjutnya kami evakuasi yang bersangkutan menuju posko Pura Pengubengan pada pukul 04.20 WITA," ujarnya.

Tim medis Puskesmas Rendang, memastikan kondisi korban dan dianjurkan untuk mendapatkan tindakan medis lebih lanjut. Korban dibawa menuju Puskesmas Rendang dengan menggunakan ambulans Puskesmas Rendang.

(kdf/isn)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK