PIALA EROPA 2016

Menang, Inggris Main Kasar Hadapi Slovenia

CNN Indonesia
Minggu, 16 Nov 2014 02:39 WIB
Menang atas Slovenia 3-1, Pelatih Timnas Inggris Roy Hodgson menepati ucapan agar tim asuhannya tersebut bermain lebih keras agar pertahanannya tak jebol.
Empat kartu kuning Tim Inggris masing-masing hasil karya Nathaniel Clyne, Kieran Gibbs, Phil Jagielka, dan Raheem Steerling. (Reuters/Darren Staples)
Jakarta, CNN Indonesia -- Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Wembley, London, setidaknya lima kartu kuning dikeluarkan wasit asal Portugal, Olegario Benquerenca.

Pemain Slovenia Bostjan Cesar diganjar kartu kuning lantaran dinilai tidak sportif.

Khusus untuk awak yang digawangi kapten Gary Cahill, tercatat empat kartu kuning dibawa pulang tim asuhan Roy Hodgson ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Empat kartu kuning Tim Inggris masing-masing hasil karya Nathaniel Clyne, Kieran Gibbs, Phil Jagielka, dan Raheem Steerling.

Hal ini seperti mengamini permintaan sang pelatih yang meminta Tim Inggris bermain lebih kuat.

Sebelumnya, Hodgson memang pernah menyatakan meminta timnya untuk bermain lebih keras setelah belajar dari pengalaman buruk saat di Piala Dunia 2014.

Ia memilih bermain kasar dan melakukan pelanggaran tanpa resiko tendangan bebas, dibandingkan membiarkan pertahanannya jebol.

Hasilnya, saat pertandingan melawan Slovenia ini, Inggris mendapatkan satu kali tendangan penalti yang dieksekusi oleh Wayne Rooney pada menit ke-59. Tak lama sebelumnya, Inggris menyumbang gol untuk Slovenia lewat aksi bunuh diri Jordan Henderson pada menit ke-57.

Ide Hodgson ternyata didukung tim dan staff timnas. Cahill juga menilai Inggris bersikap naif saat Piala Dunia dan perlu adanya revolusi mental di tim tersebut.

“Kuncinya adalah mengatur permainan, dan kami sudah jauh lebih baik sekarang,” ujar Cahill.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER