Hamilton Berharap McLaren Pertahankan Button

London, CNN Indonesia -- Juara dunia Formula 1 Lewis Hamilton berharap mantan bos sekaligus teman lamanya, Ron Dennis, mengambil "keputusan pintar" dengan mempertahankan Jenson Button sebagai pembalap McLaren.

Masa depan Button hingga saat ini memang masih belum jelas. Kariernya selama 15 tahun di dunia jet balap darat juga terancam berakhir jika kontraknya tidak diperpanjang oleh McLaren.

Dennis sendiri sebelumnya menyatakan, keputusan mengenai pembalap yang akan mengendarai mobil McLaren pada musim depan baru akan ditentukan awal Desember nanti, dengan Fernando Alonso dikabarkan telah menandatangani kontrak dengan pabrikan asal Inggris tersebut.

"Jenson sudah berkecimpung di dunia F1 untuk waktu yang lama. Ia memiliki karier yang luar biasa, dan masih muda. Minggu lalu ia juga membalap dengan baik dan mengakhiri posisi di peringkat kelima. Sesuatu yang tidak mampu dilakukan rekannya (Kevin Magnussen) dengan mobil yang sama," ujar Hamilton seperti yang dilansir dari The Guardian.

"Ini (ketidakpastian masa depan Button) menunjukkan bagaimana terbatasnya F1. Hanya ada 18 hingga 20 kursi, tetapi ia (Button) terus membuktikan diri sebagai kompetitor tangguh dan merupakan aset penting bagi tim manapun."

Saya sudah lama mengenal Ron (Dennis) dan ia sangat bersemangat soal balapan. Saya yakin ia akan membuat keputusan bagus. Bagi saya, untuk membangun sebuah tim dengan target gelar juara, Anda memerlukan pembalap berkualitas. Hanya ada beberapa pembalap berkualitas, dan Jenson merupakan salah satunya," ujar Hamilton melanjutkan.

Seusai Grand Prix Abu Dhabi akhir pekan lalu, Button sendiri sempat mengatakan mendiang ayahnya akan sangat kecewa jika mengetahui kondisinya saat ini.

Button mengakhiri musim di peringkat kedelapan, dengan raihan 126 poin. Mantan juara dunia F1 2009 ini juga telah lima tahun membalap bersama McLaren, memenangkan delapan balapan, dan berhasil naik ke podium sebanyak 26 kali.