Pochettino Ingin Rusak Catatan Positif Chelsea

London, CNN Indonesia -- Jelang laga melawan Chelsea di Stamford Bridge, Kamis (4/12) dini hari, Manajer Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino berniat "merusak" catatan tak terkalahkan The Blues pada musim ini.

Manajer asal Argentina ini juga tidak gentar meski catatan pertemuan antara kedua klub menunjukkan Spurs belum pernah meraih kemenangan di kandang Chelsea sejak Februari 1990 silam.

"Yang penting bagi saya, kami tampil di sana (Stamford Bridge) dengan mentalitas sama seperti saat menghadapi Everton kemarin," ujar Pochettino seperti yang dilansir dari Mirror Sport.

Menurut Pochettino, masa lalu tidak selalu menggambarkan masa kini. "Kami akan ke sana untuk meraih kemenangan."

Meski demikian, Pochettino tidak sungkan memuji Manajer Chelsea Jose Mourinho. "Bagi saya, Mourinho merupakan salah satu pelatih terbaik di dunia," katanya melanjutkan.

Emban Misi Mengejutkan

Misi Tottenham untuk mengakhiri rentetan catatan positif Chelsea bukanlah hal baru bagi Pochettino. Ia pernah sukses melakukan hal itu pada Barcelona.

Saat itu, Pochettino masih melatih Espanyol dan harus berhadapan dengan Barcelona yang masih dihuni Ronaldinho, Samuel Eto'o, Thiery Henry, Yaya Toure, dan lainnya di Nou Camp.

Espanyol sendiri belum pernah meraih kemenangan di Camp Nou dalam 27 tahun terakhir. Namun, Pochettino berhasil membawa timnya mengalahkan Barcelona dengan skor tipis 2-1.

"Bagaimana caranya kami melakukannya? Saya tidak tahu! Tapi kami memiliki pemain-pemain luar biasa," ujar Pochettino mengenang karirnya di Espanyol.

"Saya ingat Ivan de la Pena mencetak dua gol."

Ia melanjutkan, untuk mewujudkan hal itu, dibutuhkan pula sedikit keberuntungan.

Untuk menghadapi Chelsea esok, Pochettino sadar ia tak hanya sekadar butuh keberuntungan. "Kali ini akan sulit mengejutkan Mourinho karena ia mengenal saya, juga sebaliknya," ujar Pochettino.