LIGA ITALIA
Juventus Percaya Diri Hadapi Derby d'Italia
M. Arby Rahmat | CNN Indonesia
Selasa, 06 Jan 2015 13:16 WIB
Turin, CNN Indonesia -- Juventus bertekad untuk bangkit dari kekalahan saat menjamu Inter Milan dalam laga lanjutan Serie A yang kembali digelar setelah libur akhir tahun di Turin, Selasa (06/01) waktu setempat.
Juventus memasuki pertandingan ini setelah kalah dari Napoli lewat adu penalti pada ajang Piala Super Italia di Doha, Qatar, 23 Desember 2014 lalu.
Saat ini Juventus masih unggul tiga poin atas Roma di klasemen sementara Serie A dan baru satu kali kalah, yakni saat melawan Genoa pada Oktober 2014 lalu.
"Setelah lima bulan bekerja keras, kini para pemain sudah kembali berenergi sepulang dari liburan," kata pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, seperti yang dikutip dari situs IBNLive.
"Pertandingan melawan Inter sepertinya cukup sulit, lihat saja apa yang terjadi dengan Real Madrid dan Valencia kemarin," sambungnya.
Derby d'Italia
Pertandingan Juventus melawan Inter disebut 'Derby d'Italia', karena mempertemukan dua klub dengan pendukung yang sama besar di negara itu.
Musim ini, 'Derby d'Italia' juga mempertemukan dua pencetak skor terbanyak; Carloz Tevez dengan sepuluh gol untuk Juventus dan Mauro Icardi dengan delapan gol untuk Inter.
Inter adalah klub yang belum pernah Tevez bobol semenjak ia bergabung dengan Juventus pada musim lalu.
Sedangkan Icardi telah membobol gawang Juventus sebanyak dua kali saat masih bersama Sampdoria pada dua tahun lalu.
"Inter telah membuat banyak perkembangan dan semakin percaya diri. Tim yang fokus akan lebih mudah menang. Ini adalah masalah mental," ujar Allegri.
Pencapaian Skor
Saat ini Inter berada di posisi ke-11, tertinggal 18 poin dari Juventus. Pelatih Inter, Roberto Mancini, menggantungkan harapannya kepada Icardi dan juga Lukas Podolski untuk mencetak gol lebih banyak dan mendongkrak peringkat mereka.
Podolski kini telah resmi meninggalkan Arsenal untuk bergabung dengan Inter. Telah mengantongi 47 gol dan tampil dalam 121 pertandingan untuk tim nasional Jerman, sosok Podolski cukup sesuai dengan ekspektasi Mancini.
"Inter membutuhkan dua pemain sayap dan Podolski salah satu yang akan berada di sana," kata Mancini pada Senin. "Ia memiliki banyak pengalaman dan semoga bisa membawa keberuntungan bagi Inter."
Setelah Podolski, Inter juga berniat untuk mengontrak Ezequiei Lavezzi dari klub paris Saint-Germain dan Xherdan Shaqiri dari Bayern Munich. Tapi Mancini sudah berkecil hati karena menurutnya tidak mudah untuk mengontrak kedua pemain tersebut.
Yang Dibutuhkan Juve
Tahun 2010, Wesley Sneijder pernah membantu Inter memenangi gelar di bawah pelatihan Jose Mourinho. Dan saat ini, ia sedang dirayu Juventus untuk bergabung.
"Bukan lagi rahasia kalau Juventus membutuhkan playmaker dan pemain bertahan," kata Allegri. "Sneijder memiliki teknik yang berkualitas. Ia akan mengisi area untuk mempersulit lawan."
Sneijder saat ini masih bermain di Galatasaray, klub yang baru saja tersingkir dari Liga Champions.
Juventus juga membutuhkan pemain di lini pertahanan, setelah Andrea Barzagli, akan kembali melewatkan musim karena operasi di kaki kanan pada bulan Juli 2014. (ard/har)
Saat ini Juventus masih unggul tiga poin atas Roma di klasemen sementara Serie A dan baru satu kali kalah, yakni saat melawan Genoa pada Oktober 2014 lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertandingan melawan Inter sepertinya cukup sulit, lihat saja apa yang terjadi dengan Real Madrid dan Valencia kemarin," sambungnya.
Pertandingan Juventus melawan Inter disebut 'Derby d'Italia', karena mempertemukan dua klub dengan pendukung yang sama besar di negara itu.
Musim ini, 'Derby d'Italia' juga mempertemukan dua pencetak skor terbanyak; Carloz Tevez dengan sepuluh gol untuk Juventus dan Mauro Icardi dengan delapan gol untuk Inter.
Inter adalah klub yang belum pernah Tevez bobol semenjak ia bergabung dengan Juventus pada musim lalu.
Sedangkan Icardi telah membobol gawang Juventus sebanyak dua kali saat masih bersama Sampdoria pada dua tahun lalu.
"Inter telah membuat banyak perkembangan dan semakin percaya diri. Tim yang fokus akan lebih mudah menang. Ini adalah masalah mental," ujar Allegri.
Pencapaian Skor
Saat ini Inter berada di posisi ke-11, tertinggal 18 poin dari Juventus. Pelatih Inter, Roberto Mancini, menggantungkan harapannya kepada Icardi dan juga Lukas Podolski untuk mencetak gol lebih banyak dan mendongkrak peringkat mereka.
Podolski kini telah resmi meninggalkan Arsenal untuk bergabung dengan Inter. Telah mengantongi 47 gol dan tampil dalam 121 pertandingan untuk tim nasional Jerman, sosok Podolski cukup sesuai dengan ekspektasi Mancini.
"Inter membutuhkan dua pemain sayap dan Podolski salah satu yang akan berada di sana," kata Mancini pada Senin. "Ia memiliki banyak pengalaman dan semoga bisa membawa keberuntungan bagi Inter."
Setelah Podolski, Inter juga berniat untuk mengontrak Ezequiei Lavezzi dari klub paris Saint-Germain dan Xherdan Shaqiri dari Bayern Munich. Tapi Mancini sudah berkecil hati karena menurutnya tidak mudah untuk mengontrak kedua pemain tersebut.
Yang Dibutuhkan Juve
Tahun 2010, Wesley Sneijder pernah membantu Inter memenangi gelar di bawah pelatihan Jose Mourinho. Dan saat ini, ia sedang dirayu Juventus untuk bergabung.
"Bukan lagi rahasia kalau Juventus membutuhkan playmaker dan pemain bertahan," kata Allegri. "Sneijder memiliki teknik yang berkualitas. Ia akan mengisi area untuk mempersulit lawan."
Sneijder saat ini masih bermain di Galatasaray, klub yang baru saja tersingkir dari Liga Champions.
Juventus juga membutuhkan pemain di lini pertahanan, setelah Andrea Barzagli, akan kembali melewatkan musim karena operasi di kaki kanan pada bulan Juli 2014. (ard/har)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK