BALLON D'OR

Johan Cruyff: Ballon d'Or Sudah Salah Pilih

Ardita Mustafa | CNN Indonesia
Senin, 19 Jan 2015 20:05 WIB
Mengkritik Cristiano Ronaldo yang terlalu berlebihan, Johan Cruyff mengatakan kalau Toni Kross lebih pantas memenangi penghargaan tersebut.
Cruyff merasa kalau Toni Kroos lebih pantas menerima penghargaan tersebut. Reuters/Arnd Wiegmann)
Berlin, CNN Indonesia -- Bertambah lagi satu orang yang sebal melihat Cristiano Ronaldo kembali menang penghargaan FIFA Ballon d'Or. Ia adalah legenda klub sepak bola Ajax, Johan Cruyff.

Dalam kolom yang ditulisnya pada Senin (19/01), Cruyff mengatakan kalau orang-orang yang memilih Ronaldo sangat konyol, karena kembali memilih sang pemain Real Madrid yang bersikap terlalu berlebihan.

Cruyff yang menulis kolom di surat kabar Belanda, De Telegraaf, mencontohkan kalau Toni Kroos lebih pantas menerima penghargaan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pemenang harusnya dipilih berdasarkan kualitas dan prestasi pribadi. Sayangnya sejak dua tahun yang lalu pemenangnya bukan orang yang tepat.

"Tahun 2013, Bayern Munich sangat berprestasi, namun nama Kroos tidak menang sama sekali.

"Tahun 2014, Jerman juara Piala Dunia, dan nama Kroos atau pemain Jerman lainnya tidak juga keluar sebagai pemenang," tulis Cruyff.

Sejak seminggu menjelang Ballon d'Or, Cruyff memang sudah sering mengkritik Ronaldo.

Selain perihal Ronaldo, Ballon d'Or juga banyak dikritik orang karena lebih sering menghitung prestasi dari gol bukan dari pencapaian lainnya.

Tahun 2014, Jerman juara Piala Dunia, dan nama Kroos atau pemain Jerman lainnya tidak juga keluar sebagai pemenangJohan
Kritik mengenai penghitungan gol diutarakan oleh mantan pemain Inggris. Gary Lineker, setelah pertandingan Liga Spanyol pada hari Minggu (18/01) melalui akun Twitter-nya @GaryLineker.

"Dua gol untuk Ronaldo dan Messi. Sungguh sulit menentukan siapa yang akan memenangkan Ballon d'oR tahun ini," tulis Lineker.



(ard)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER