Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Inter Milan, Roberto Mancini, ingin membeli Yaya Toure untuk yang kedua kalinya dan mengindikasikan bahwa ia menyerah untuk mendapatkan gelandang Lucas Leiva dari Liverpool.
Pertama kali Mancini memboyong Toure adalah ketika ia menjadi pelatih Manchester City dan mendapatkan gelandang Pantai Gading tersebut dari Barcelona pada 2010. Toure kemudian dengan cepat menjadikan dirinya sebagi salah satu gelandang terbaik di Liga Inggris.
"Saya pernah menginginkannya di Manchester City dan ia pemain yang saya kenal benar," ujar Mancini pada sesi jumpa wartawan. "Ia adalah salah seorang pemain terbaik di dunia, namun saat ini ia milik City."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kesepakatan pembelian Toure memang terlihat sulit dilakukan, terutama karena saudara dari Kolo Toure tersebut menjadi andalan dari City. Namun, pada wawancaranya dengan CNN, Toure sendiri sempat berkata bahwa masa depannya di City belum pasti.
Mancini bisa memanfaatkan hal tersebut dengan nama besar Inter Milan.
"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi pada masa depan, namun saya bisa berkata bahwa Inter adalah klub yang cukup besar yang bisa menarik perhatian pemain sekelas Yaya Toure.
"Klub ini memiliki sejarah lebih dari 100 tahun dan juga koleksi gelar yang banyak."
Pada beberapa waktu lalu, Mancini sendiri sempat menolak anggapan bahwa ia menginginkan seorang penyerang dan bahwa Inter Milan lebih butih memperbaiki area lain.
Inter Milan pun lalu dikaitkan dengan gelandang bertahan, seperti Lucas Leiva dari Liverpool dan Mancini pada bulan lalu berkata bahwa ia bisa mendatangkan Lassana Diara.
Namun, Mancini kemudian berkata bahwa, "Saya pikir bahwa kedua pemain itu sangat sulit untuk diambil."
Sementara itu, soal Inter Milan yang akan menjual pemain karena telah mendatangkan Xerdan Shaqiri dan Lukas Podolski, Mancini menampik anggapan itu jauh-jauh.
(vws)