Jaga Kehormatan, Cassano Putus Kontrak dengan Parma
Vetriciawizach | CNN Indonesia
Selasa, 27 Jan 2015 08:17 WIB
Roma, CNN Indonesia -- Antonio Cassano akan mencari klub baru setelah Parma memutus kontrak pemain tim nasional Italia tersebut karena Cassano menuntut gajinya yang belum dibayarkan oleh klub selama tujuh bulan.
Menurut pernyataan klub, pemutusan kontrak ini didasarkan kesepakatan bersama antar kedua belah pihak.
"Saya merasa lebih baik saat ini," ujar Cassano kepada acara Sport Mediaset Tiki Taka seusai ia memutus kontrak dengan Parma. "Saya memutuskan untuk mengakhiri kerja sama ini karena mereka memanfaatkan saya selama tujuh bulan.
"Saya lelah dan saya memutuskan untuk pergi."
"Saya tak punya masalah dengan suporter Parma, dengan rekan setim saya, atau dengan orang-orang yang bekerja di klub. Namun saya marah pada pihak-pihak yang mengubah klub indah ini menjadi bencana."
Mantan pemain AS Roma, Real Madrid, Sampdoria, AC Milan, dan Inter Milan ini menjadi salah seorang pemain terbaik Parma pada musim 2014/2015, dengan ia mencetak lima gol untuk Parma -- top skor klub sementara ini. Cassano memiliki kontrak yang akan berakhir pada Juni 2016.
Namun, tuntutan agar klub menyelesaikan gajinya yang belum dibayar tidak direspons dengan baik oleh pihak klub yang kepemilikannya baru saja beralih tangan pada Desember lalu.
"Saya kehilangan gaji empat juta poundsterling di sini. Namun bukan uang alasannya.
"Yang paling parah adalah ada orang yang mendapatkan gaji jauh lebih kecil dan belum menerima sepeser pun dalam tujuh bulan terakhir.
"Setiap kali (saya meminta), mereka akan berkata kepada kami bahwa kami akan dibayar besok. Dan keesokan harinya hal sama terulang kembali.
"Saya tak bisa menjalani ini lagi. Keputusasaan ini terus menerus terulang dan menyebabkan ketidakstabilan."
"Saya meninggalkan ini semua karena saya lelah. Menjaga kehormatan mendorong saya untuk pergi."
Meski sempat masuk ke zona Liga Eropa musim lalu, Parma kini berada di dasar klasemen sementara Serie-A dengan hanya meraih sembilan poin dari 20 laga, hasil tiga kali menang. Mereka berselisih 10 angka dari tim yang berada dalam posisi aman, yaitu Empoli dengan 19 angka.
Cassano yang kini berusia 32 tahun pernah bertualang membela berbagai klub dan sempat dicerca karena berbagai aksinya di luar lapangan. Namun, kali ini media Italia memberikan simpati untuk Cassano yang dikabarkan akan kembali ke klub Serie-B yang berbasis di kota masa kecilnya, Bari.
"Agen saya menyarankan saya agar saya pindah ke Amerika Serikat. Namun saya hanya akan pindah ke negara itu atau Dubai ketika saya berusia 40 tahun dan tidak bisa berlari sama sekali," ujar Cassano. (vws)
Menurut pernyataan klub, pemutusan kontrak ini didasarkan kesepakatan bersama antar kedua belah pihak.
"Saya merasa lebih baik saat ini," ujar Cassano kepada acara Sport Mediaset Tiki Taka seusai ia memutus kontrak dengan Parma. "Saya memutuskan untuk mengakhiri kerja sama ini karena mereka memanfaatkan saya selama tujuh bulan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tak punya masalah dengan suporter Parma, dengan rekan setim saya, atau dengan orang-orang yang bekerja di klub. Namun saya marah pada pihak-pihak yang mengubah klub indah ini menjadi bencana."
Namun, tuntutan agar klub menyelesaikan gajinya yang belum dibayar tidak direspons dengan baik oleh pihak klub yang kepemilikannya baru saja beralih tangan pada Desember lalu.
"Saya kehilangan gaji empat juta poundsterling di sini. Namun bukan uang alasannya.
"Yang paling parah adalah ada orang yang mendapatkan gaji jauh lebih kecil dan belum menerima sepeser pun dalam tujuh bulan terakhir.
"Setiap kali (saya meminta), mereka akan berkata kepada kami bahwa kami akan dibayar besok. Dan keesokan harinya hal sama terulang kembali.
"Saya tak bisa menjalani ini lagi. Keputusasaan ini terus menerus terulang dan menyebabkan ketidakstabilan."
"Saya meninggalkan ini semua karena saya lelah. Menjaga kehormatan mendorong saya untuk pergi."
Meski sempat masuk ke zona Liga Eropa musim lalu, Parma kini berada di dasar klasemen sementara Serie-A dengan hanya meraih sembilan poin dari 20 laga, hasil tiga kali menang. Mereka berselisih 10 angka dari tim yang berada dalam posisi aman, yaitu Empoli dengan 19 angka.
Cassano yang kini berusia 32 tahun pernah bertualang membela berbagai klub dan sempat dicerca karena berbagai aksinya di luar lapangan. Namun, kali ini media Italia memberikan simpati untuk Cassano yang dikabarkan akan kembali ke klub Serie-B yang berbasis di kota masa kecilnya, Bari.
"Agen saya menyarankan saya agar saya pindah ke Amerika Serikat. Namun saya hanya akan pindah ke negara itu atau Dubai ketika saya berusia 40 tahun dan tidak bisa berlari sama sekali," ujar Cassano. (vws)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK