5 Kegagalan Pemain Terbaik Kompetisi Usia Muda

Martinus Adinata | CNN Indonesia
Selasa, 27 Jan 2015 19:05 WIB
Kompetisi setingkat Piala Dunia dan Piala Eropa untuk usia muda sering dijadikan indikator untuk menilai kemampuan bintang muda. Tepat kah hal tersebut?
Daniel Pacheco sempat digadang-gadang sebagai pemain muda berbakat Liverpool namun akhirnya hanya membela Real Betis di Liga Spanyol. (Getty Images/Alex Livesey)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kompetisi usia muda seringkali menjadi ajang para pemain muda untuk unjuk gigi.

Banyak pemain yang sukses di kompetisi usia muda tersebut berhasil sukses di karier profesional seperti misalnya Toni Kroos (Pemain Terbaik Piala Dunia U-17 2007) atau Cesc Fabregas (Pemain Terbaik dan Pencetak Gol Terbanyak Piala DUnia U-17 2003, serta Pemain terbaik Piala Eropa U-17 2004).

Meski demikian, tidak sedikit juga para pemain yang bersinar di usia muda dan dilabeli sebagai 'bocah ajaib' justru malah menghilang dari sorotan kamera.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut ini adalah beberapa pemain yang bersinar terang di kala muda, namun kariernya malah meredup seiring berjalannya waktu.

1. Dominic Adiyiah (Pencetak Gol Terbanyak dan Pemain Terbaik Piala Dunia U-20 2009)

Pemain Ghana kelahiran 29 November 1989 ini tampil bagus di Piala Dunia U-20 2009 Mesir dan membawa negaranya berhasil keluar sebagai juara.

Adiyiah berhasil mencetak delapan gol dari tujuh pertandingan, membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak sekaligus pemain terbaik dalam turnamen.

Sempat bergabung dengan AC Milan di Serie A Italia, beban ekspektasi padanya akhirnya membuat karier Adiyiah mandek, dan saat ini ia bermain di Liga Primer Kazakhstan bersama FC Atyrau.

2. Nathan Delfouneso (Pencetak Gol Terbanyak Piala Eropa U-19 2009)

Berhasil menjadi pencetak gol terbanyak di Piala Eropa U-19 2009 dengan empat golnya, Delfouneso merupakan salah satu talenta muda berbakat di Inggris.

Namun karier pemain kelahiran Birmingham tersebut banyak dihabiskan dalam masa pinjaman, setelah ia dipinjamkan ke Burnley, Leicester City, Blackpool, dan Coventry City, saat ia masih berada di Aston Villa.

Sinar Delfouneso yang sempat dianggap sebagai 'The Next Thierry Henry' kemudian semakin meredup, dan saat ini bermain untuk Blackpool di divisi Championship (kasta kedua kompetisi sepakbola Inggris).

3. Daniel Pacheco (Pencetak Gol Terbanyak Piala Eropa U-19 2010)

Mendapatkan julukan El Asesino (The Assassin) saat bermain untuk tim muda Barcelona dan menjadi pencetak gol terbanyak di Piala Eropa U-19 2010 di Perancis, pemain jebolan akademi La Masia ini hijrah ke Liverpool pada musim panas 2007.

Namun pemain yang dikenal karena kehandalan dalam menggiring bola tersebut gagal menunjukkan talentanya di level senior dan akhirnya lebih banyak membela tim kedua Liverpool.

Sempat dipinjamkan ke Norwich City, Atletico Madrid, Rayo Vallecano, dan Huesca, Pacheco akhirnya hijrah ke Arcorcon, sebelum hijrah ke Real Betis pada musim panas 2014.

4. Anderson (Pemain Terbaik Piala Dunia U-17 2005)

Menjadi pemain terbaik Piala Dunia U-17 dan dibeli dengan harga mahal oleh Manchester United pada musim panas 2007 silam, Anderson awalnya diharapkan menjadi penerus tradisi pemain hebat di Brasil.

Namun harga 26 juta poundsterling yang dibayarkan United berubah menjadi kekecewaan setelah ia diabaikan oleh mantan manajer Setan Merah, David Moyes, dan kini Louis van Gaal.

Bahkan United juga kesulitan menjual pemain berusia 26 tahun ini, karena tidak ada klub yang berminat untuk menampung pemain binaan klub asal Brasil, Gremio tersebut.

5. Carlos Vela (Pencetak Gol Terbanyak Piala Dunia U-17 2005)

Menarik minat banyak klub besar Eropa setelah menjadi pencetak gol terbanyak di Piala Dunia U-17 2005 lalu, Vela akhirnya memilih Arsenal sebagai tempatnya berlabuh.

Meski kariernya bisa dibilang tidak terlalu buruk saat bersama Arsenal, pemain Meksiko ini akhirnya dilepas ke Real Sociedad karena tidak pernah bisa mendapatkan tempat di tim asuhan Arsene Wenger tersebut.

Kini bermain bersama Real Sociedad di Spanyol, Vela merupakan salah satu pemain yang mencetak gol, saat klubnya meraih kemenangan 4-2 atas Real madrid pada 1 September 2014 lalu. (vws)
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER