Verheijen : Arsenal Berubah atau Ramsey Pergi

Jakarta, CNN Indonesia -- Cedera hamstring yang dialami oleh Aaron Ramsey mengundang banyak reaksi dari berbagai pihak. Mantan pelatih Wales Raymond Verheijen hanya ada dua pilihan yang bisa diambil dari kasus ini, Arsenal mengubah pola latihan atau lebih baik Ramsey pergi.

Ramsey baru masuk ke lapangan selama sembilan menit sebelum akhirnya ia kembali ditarik keluar oleh Arsene Wenger karena mengalami cedera hamstring.

"Ada dua solusi untuk masalah ini. Pertama Arsenal harus meninjau kembali program latihan mereka sedangkan yang kedua Ramsey lebih baik pergi dari klub itu," tutur Verheijen.

Cedera Ramsey memang menarik perhatian untuk dicermati. Pasalnya, ini adalah kali ketiga Ramsey mengalami cedera hamstring pada musim ini. Sebelum turun di laga melawan Leicester, Ramsey sudah absen selama lima pekan karena cedera pada bulan Desember.

"Tim medis hanya bisa menyembuhkan pemain yang cedera. Sementara cedera pemain yang muncul jelas merupakan kesalahan dari tim pelatih dalam menerapkan program latihan," tutur Verheijen mengritik program latihan Arsenal.

Arsenal sendiri memang terus bermasalah dengan cedera musim ini. Selain Ramsey, sejumlah pemain Arsenal lainnya yang mengalami cedera musim ini adalah Jack Wilshere, Theo Walcott, dan Oxlade-Chamberlain.

Menurut Verheijen itu adalah lantaran program latihan yang tidak tepat sehingga akhirnya pemain menjadi korban. Menariknya, Verheijen sendiri sudah mengritik pola latihan Arsenal beberapa waktu silam.

"Robin Van Persie baru berusia 31 tahun tetapi sudah terlihat seperti orang tua, dan itu karena dampak saat ia membela Arsenal," ucap Verheijen bulan lalu.

"Cesc Fabregas beruntung bisa keluar dari tempat itu sehingga dirinya tidak menjadi pemain yang rentan cedera," katanya melanjutkan.

Ramsey sendiri diperkirakan akan absen selama empat pekan dan dengan demikian Ramsey diperkirakan baru bisa kembali berlaga pada pertengahan atau akhir Maret. (ptr/ptr)