Mourinho: Kedua Kiper Saya Benar-Benar Fenomenal

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Rabu, 18 Feb 2015 14:16 WIB
Menurut manajer Chelsea, jika saja ia bisa memainkan dua penjaga gawang, maka tak ada yang bisa mengalahkan The Blues.
Thibaut Courtois melakukan beberapa penyelamatan gemilang untuk membawa Chelsea mendapatkan hasil imbang 1-1 melawan PSGG. (Reuters/Laurent Dubrule)
Paris, CNN Indonesia -- Manajer Chelsea, Jose Mourinho, menggambarkan penjaga gawangnya, Thibaut Courtoius sebagai pemain yang fenomenal setelah kiper asal Belgia tersebut menyelamatkan gawang Chelsea beberapa kali di kota Paris.

Pada babak 16 besar Liga Champions, Chelsea sendiri membawa pulang satu angka setelah menahan imbang Paris Saint Germain. Mereka mencetak gol terlebih dahulu lewat tandukan Branislav Ivanovic di menit ke-36 namun kemudian disamakan sundulan Edinson Cavani pada menit ke-54.

Courtois sendiri baru saja kembali ke gawang Chelsea setelah sempat dicadangkan beberapa kali di Liga Primer Inggris dan digantikan oleh Peter Cech. Menurut Mourinho, pergantian kiper tersebut dilakukan untuk membuat Courtois kembali fokus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tampaknya strategi Mourinho ini berhasi dengan Courtois yang menampilkan permainan apik di Parc des Princes.

Sembari bergurau, Mourinho berkata bahwa ia ingin memainkan kedua penjaga gawangnya secara bersamaan.

"Jika saja sepak bola adalah memainkan sembilan pemain di lapangan (outfield players) dan dua penjaga gawang, kami tidak akan memberikan kesempatan bagi siapapun untuk menang," kata Mourinho sebagaimana dikutip dari The Independent.

"Kami akan menjadi fenomenal karena keduanya fenomenal. Fenomenal."

Selain memuji Courtois, Mourinho juga mengakui bahwa Paris Saint Germain bermain dengan sangat baik, terutama di babak kedua.

"Babak pertama adalah milik kami. Paris memberikan kami (penguasaan) bola dan juga bermain bertahan dengan lini pertahanan yang sangat rendah. Mereka tak pernah memberi kami tekanan sehingga kami dengan mudah memindahkan bola ke manapun dan mengendalikan pertandingan."

"Namun babak kedua berbeda. Mereka sedang tertinggal sehingga tampil agresif. Babak kedua milik mereka."

"Jadi skor 1-1 mencerminkan hal tersebut, satu babak untuk Chelsea dan satu babak untuk Paris."

Namun Mourinho mengakui, jika dilihat dari peluang-peluang yang diciptakan maka PSG lah yang lebih baik.

"Jika ada tim yang lebih dekat dengan kemenangan, maka Paris lah tim tersebut bukan Chelsea."

(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER