Uang Timur Tengah di Jersey Klub Eropa Kian Meningkat

M. Arby Rahmat | CNN Indonesia
Selasa, 24 Feb 2015 10:50 WIB
Terjadi peningkatan pendapatan sebesar 20 persen dari sponsor jersey di klub-klub Eropa, dengan perusahaan Timur Tengah yang menjadi investor paling royal.
Selain dimiliki perusahaan Timur Tengah, Manchester City juga mendapatkan sponsor jersey dari perusahaan TimTeng. (Reuters/Darren Staples)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pendapatan klub-klub Eropa dari sponsor di jersey meningkat hingga 687 juta euro ($777.75 juta) atau naik 20 persen dari musim 2013/2014 yang senilai 570 juta euro, demikian menurut analisis perusahaan strategi global yang berbasis di Jerman, Repucom.

Dari total 687 juta euro tersebut, nyaris seperempatnya didapatkan dari perusahaan-perusahaan Timur Tengah, yaitu total 160 juta euro ditanamkan perusahaan di Uni Emirat Arab dan Qatar di enam liga papan atas Eropa.

"Sebenarnya, klub-klub Eropa yang mengalami peningkatan pendapatan bukan hal yang baru, namun investasi dari sponsor baju meningkat lebih cepat dari sebelumnya," kata presiden Repucom, Glenn Lovett, seperti yang dikutip dari Reuters, Selasa (24/2) WIB.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan investasi di 2014-2015 tumbuh 20 persen dari musim lalu, investasi sponsor jersey meningkat lebih cepat pada 15 tahun terakhir."

Sponsor jersey Liga Premier Inggris melompat 36 persen, sementara pendapatan klub-klub divisi papan atas Spanyol juga meningkat sebesar 30 persen. Peningkatan di Inggris sendiri sebagian besar didorong oleh kesepakatan antara Chevrolet dengan Manchester United yang bernilai setidaknya 54 juta euro per tahun.

Walaupun klub-klub Liga Inggris mengalami kenaikan pendapatan paling besar di antara enam liga papan atas lainnya, sebenarnya Liga Spanyol lah yang memiliki proporsi investasi asing paling besar.

Sekitar 86 persen dari seluruh pendapatan dari sponsor baju datang dari luar Spanyol.

Selain Inggris dan Spanyol, peningkatan pendapatan sponsor jersey juga terjadi di Italia (21 persen), Perancis (13 persen) dan Jerman (9 persen).

Laporan tersebut juga menyatakan bahwa selain liga-liga Eropa, Liga Sepak Bola di Amerika Serikat mulai menarik perhatian perusahaan-perusahaan besar.

Saat ini mereka mendapatkan total 45 juta euro dari sponsor jersey, lebih besar dari Liga Belanda yang totalnya hanya 42 juta euro.

Dari laporan tersebut juga bisa disimpulkan bahwa negara yang menjadi sponsor baju paling royal adalah Uni Emirat Arab, diikuti oleh Jerman (total 112 juta euro), dan perusahaan-perusahaan Amerika (82 juta).

Laporan tersebut juga mengatakan bahwa Uni Emirat Arab menjadi negara pemberi sponsor baju terbesar, diikuti oleh perusahaan-perusahaan Jerman (112 juta euro) dan Amerika Serikat (82 juta euro).

(vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER