Sabuk Istimewa untuk Mayweather vs Pacquiao

Vetriciawizach | CNN Indonesia
Senin, 02 Mar 2015 12:15 WIB
Sabuk emerald atau platinum sedang disiapkan oleh Konsul Tinju Dunia untuk menyambut laga akbar Floyd Mayweather melawan Manny Pacquiao.
Pemenang pertarungan antara Floyd Mayweather melawan Manny Pacquiao akan mendapatkan sabuk platinum atau emerald. (Reuters/Steve Marcus)
Los Angeles, CNN Indonesia -- Presiden Konsul Tinju Dunia (WBC) Mauricio Sulaiman menyatakan bahwa pihaknya sedang menyiapkan sabuk istimewa untuk pertarungan akbar antara Floyd Mayweather Jr. melawan Manny Pacquiao pada 2 Mei nanti.

"Untuk kesempatan istimewa ini, saya ingin menyiapkan sabuk emerald atau platinum. Namun keputusan pastinya baru akan diambil pekan depan," demikian dinyatakan Sulaiman pada situs resmi WBC.

"Skala dari pertarungan tersebut, yang akan disiarkan ke seluruh dunia melalui jaringan televisi, membuat kami menyiapkan hal tersebut."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun Sulaiman tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang sabuk yang istimewa sedang ia persiapkan.

Mayweather akan menghadapi pertarungan ini dengan rekor sempurna 47-0, dengan 26 di antaranya dilakukan dengan knock out. Sementara itu, Pacquiao memiliki rekor 57-5-2 (38 KO).

Bagi Sulaiman, pertarungan ini akan membawa tinju kembali ke masa-masa kejayaannya yaitu menjadi pusat perhatian dunia.

"Pertarungan ini datang pada saat yang tepat, dan akan menjadi peristiwa yang diliputi emosi luar biasa," kata Sulaiman. "Kedua petinju sendiri sedang mempertaruhkan reputasi dan nama baik mereka, untuk menunjukkan siapa yang terbaik dan untuk memuaskan rasa penasaran yang telah terbangun bertahun-tahun.

"Mereka juga sedang berjuang untuk bisa diperhitungkan sebagai satu dari 10 petinju terbaik dalam sejarah."

Meski demikian, Sulaiman menyayangkan bahwa pertarungan yang dinanti-nantikan banyak orang ini akan sangat sulit untuk disaksikan secara langsung oleh orang biasa.

"Sangat mengecewakan bahwa tiket akan dimiliki oleh orang-orang kaya," kata Sulaiman. "Meski demikian, para pecinta tinju akan memiliki kesempatan untuk menonton lewat siaran televisi." (vws)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER