Pembalap F1 Menangkan Gugatan Terhadap Tim
Dika Dania Kardi | CNN Indonesia
Kamis, 12 Mar 2015 16:55 WIB
Melbourne, CNN Indonesia -- pembalap formula satu (F1) Giedo van der Garde berhasil memenangkan gugatan terhadap timnnya, Sauber.
Pengadilan arbitrase di Swiss telah memutuskan Sauber tidak boleh mencegah Garde membalap untuk tim tersebut pada Rabu (11/3). Keputusan itu diperkuat Mahkamah Agung di negara bagian Victoria, Australia, Kamis (12/3).
Sebelumnya Garde menggugat Sauber karena posisinya sebagai pembalap dicabut setelah tim itu mengontrak Marcus Ericsson dan Felipe Nasr sebagai pembalap utama mereka. Namun, mahkamah di Victoria menolak permintaan Sauber dan meminta tim itu membayar biaya hukum.
Sementara itu Garde--setelah gugatannya berhasil menang pada Rabu lalu-- dia menyatakan siap kembali ke tim dan balapan pada pembukaan seri grand prix 2015 yang akan dibuka di sirkuit Albert Park, Melbourne akhir pekan ini.
"Saya masih punya hubungan yang baik dengan tim ini," kata Garde seperti dikutip Reuters.
Di sisi lain, kuasa hukum Sauber menyatakan izin kepada Garde berada di balik kemudi tim tersebut sudah terlambat. Pasalnya, Garde berisiko bagi keselamatan balap andai disetujui ikut kurang dari sepekan sebelum GP dimulai.
Garde pun tak memiliki lisensi super F1 yang dibutuhkan untuk balap. Itulah yang membuat Garde bisa masuk dibalik kemudi Sauber di Albert Park nanti.
Secara terpisah Direktur Balap FIA Charlie Whiting menyatakan Van der Garde memang tak bisa ikut balap tanpa lisensi super yang ditunjukkan pada sesi latihan besok, Jumat (13/3). Namun, sehari sebelum itu tak berarti Garde tak bisa mendapatkan lisensi khusus tersebut.
"Semua yang saya katakan adalah ada prosedur yang harus dipenuhi para tim, melalui ASN (otoritas olahraga nasional) sang pembalap dan FIA di Jenewa," kata Whiting, "Departeman keselamatan (FIA) di Jenewa yang menangani hal itu."
Sauber merekrut Ericsson dan Nasr untuk mengganti duet pembalap sebelumnya, Adrian Sutil dari Jerman dan Esteban Gutierrez dari Meksiko. Kedua pembalap itu merupakan titipan dari sponsor Sauber. Akibatnya jika salah satu diganti Garde, Sauber akan memiliki masalah dengan salah satu penyandang dana tim tersebut.
Walaupun legalisasi Van Garde telah diakui di pengadilan, pembalap asal Belanda itu masih belum dipastikan akan turun di Albert Park. (kid/kid)
Pengadilan arbitrase di Swiss telah memutuskan Sauber tidak boleh mencegah Garde membalap untuk tim tersebut pada Rabu (11/3). Keputusan itu diperkuat Mahkamah Agung di negara bagian Victoria, Australia, Kamis (12/3).
Sebelumnya Garde menggugat Sauber karena posisinya sebagai pembalap dicabut setelah tim itu mengontrak Marcus Ericsson dan Felipe Nasr sebagai pembalap utama mereka. Namun, mahkamah di Victoria menolak permintaan Sauber dan meminta tim itu membayar biaya hukum.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya masih punya hubungan yang baik dengan tim ini," kata Garde seperti dikutip Reuters.
Garde pun tak memiliki lisensi super F1 yang dibutuhkan untuk balap. Itulah yang membuat Garde bisa masuk dibalik kemudi Sauber di Albert Park nanti.
Secara terpisah Direktur Balap FIA Charlie Whiting menyatakan Van der Garde memang tak bisa ikut balap tanpa lisensi super yang ditunjukkan pada sesi latihan besok, Jumat (13/3). Namun, sehari sebelum itu tak berarti Garde tak bisa mendapatkan lisensi khusus tersebut.
"Semua yang saya katakan adalah ada prosedur yang harus dipenuhi para tim, melalui ASN (otoritas olahraga nasional) sang pembalap dan FIA di Jenewa," kata Whiting, "Departeman keselamatan (FIA) di Jenewa yang menangani hal itu."
Sauber merekrut Ericsson dan Nasr untuk mengganti duet pembalap sebelumnya, Adrian Sutil dari Jerman dan Esteban Gutierrez dari Meksiko. Kedua pembalap itu merupakan titipan dari sponsor Sauber. Akibatnya jika salah satu diganti Garde, Sauber akan memiliki masalah dengan salah satu penyandang dana tim tersebut.
Walaupun legalisasi Van Garde telah diakui di pengadilan, pembalap asal Belanda itu masih belum dipastikan akan turun di Albert Park. (kid/kid)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK