London, CNN Indonesia -- Hasil imbang 1-1
melawan Southampton membuat manajer Chelsea, Jose Mourinho, senang sekaligus kecewa. The Special One menganggap penalti Dusan Tadic telah mengubah penampilan The Blues.
Chelsea sempat unggul melalui gol Diego Costa pada pertandingan Liga Primer Inggris yang berlangsung di Stamford Bridge, Minggu (15/3). Namun, Southampton berhasil menyamakan kedudukan menit ke-19 melalui penalti Tadic.
Usai pertandingan, Mourinho tetap menganggap hasil imbang ini merupakan sesuatu yang positif. Hal itu dikarenakan Chelsea memperlebar jarak dengan Manchester City menjadi enam poin.
"Sekarang kami memiliki enam poin lebih banyak dari ManCity dengan satu pertandingan lebih banyak. Itu artinya situasinya lebih bagus. Hasilnya positif. Bukan yang terbaik, tapi positif," ujar Mourinho kepada
Sky Sports.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski senang Chelsea memperlebar jarak dengan ManCity di puncak klasemen, Mourinho tetap menganggap hasil imbang di kandang melawan Southampton adalah mengecewakan.
Mourinho mengatakan, Chelsea seharusnya bisa meraih poin penuh dengan banyaknya peluang yang didapat di babak kedua. Pelatih asal Portugal itu menganggap penalti Tadic telah merusak permainan Chelsea.
"Penampilan tim hingga sebelum penalti bagus dan stabil. Setelah penalti hingga akhir babak pertama kami kehilangan kontrol dan kepercayaan diri. Penalti sangat krusial terhadap penampilan kami dan hasil pertandingan," ucap Mourinho.
Menariknya, Mourinho enggan mengomentari keputusan wasit Mike Dean yang memberikan Southampton penalti. Mourinho enggan terkena sanksi FA jika mengomentari keputusan Dean.
Lucunya, mantan pelatih Real Madrid itu justru bertanya kepada jurnalis Sky Sports, Geoff Shreeves, mengenai pendapat komentator mengenai penalti tersebut.
"Boleh saya bertanya mengenai pendapat komentator Anda?" tanya Mourinho. Shreeves kemudian menjawabnya dengan, "Penalti."
(har/har)